HARI MINGGU BIASA III
Minggu, 22 Januari 2017
Minggu, 22 Januari 2017
Pengantar:
Saudara dan saudari yang terkasih
dalam Tuhan Yesus,
Selamat pagi dan selamat datang di
gereja Katedral Santa Gemma Galgani,
Pagi hari ini merupakan:
“Hari Minggu
Biasa Ke Tiga”.
Tema hari ini adalah:
“Bertobatlah, Sebab Kerajaan Allah Sudah Dekat”
Saudara-saudara
yang terkasih,
Umat
manusia ada karena Tuhan, maka kita janganlah berpaling dari-Nya, melainkan
hidup taat dan selalu mendekatkan diri kepada Tuhan dengan mendengarkan
Sabda-Nya.
Saudara-saudara
yang terkasih,
Intensi-intensi pada pagi hari ini
adalah:
……………………………………………………………………….
Perayaan Ekaristi pada pagi hari ini
akan dipimpin oleh Pastor ……………….....................................................................................
Kita siapkan hati dan pikiran kita
untuk menyambut Ekaristi.
Marilah
kita nyanyikan lagu Pembukaan!
RITUS PEMBUKA
LAGU PEMBUKA (PS 677, dipilih berdasarkan Antifon Pembuka Mzm 96:1.6)
1. Nyanyikanlah nyanyian baru: Tuhan dimuliakanlah! Damai sejaht'ra bagi kamu t'lah datang dari tangan-Nya! Dinyatakan-Nya keadilan di muka bangsa dunia, mengingat kasih perjanjian terhadap kaum pilihan-Nya.
2. Bersorak-sorai bagi Dia, hai bumi bergembiralah! Bermazmur bagi Yang Setia, hai segenap manusia! Gambus, kecapi, dan nafiri, bunyikanlah dengan seru: biar semua mengiringi pujian bagi Rajamu!
3. Biar samud'ra bergemuruh dan sungai-sungai bertepuk; biar segala puncak gunung bersorak-sorai menderu. Langit dan bumi, ramai-ramai sambutlah Raja mulia yang datang menyampaikan damai selaku Hakim dunia!
TANDA SALIB DAN SALAM (umat berdiri)
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan dari Tuhan kita Yesus Kristus, bersamamu.
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR (umat berdiri)
SERUAN TOBAT (umat berdiri)
MADAH KEMULIAAN (PS 352) -berdiri-
K. Kemuliaan kepada Allah di surga.
U. Dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
K. Kami memuji Dikau
U. Kami meluhurkan Dikau
K. Kami menyembah Dikau
U. Kami memuliakan Dikau
K. Kami bersyukur kepada-Mu, kar'na kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal,
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kasihanilah kami
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kabulkanlah doa kami
K. Engkau yang duduk di sisi Bapa,
U. Kasihanilah kami.
K. Kar'na hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan
K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus
U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.
DOA PEMBUKA
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I. Allah Yang Mahakuasa dan kekal, bimbinglah tingkah laku kami sesuai dengan kehendak-Mu. Semoga dalam nama Putra-Mu terkasih kami mampu menghasilkan banyak karya yang baik. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan dengan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I -umat duduk-
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan dari Tuhan kita Yesus Kristus, bersamamu.
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR (umat berdiri)
SERUAN TOBAT (umat berdiri)
I.
Tuhan Yesus Kristus, Engkaulah utusan Bapa yang datang untuk merenggut
beban derita dari pindak umat dan mematahkan tongkat si penindas.
K. Tuhan, kasihanilah kami (PS 351)
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Engkaulah cahaya terang benderang yang menyinari umat dalam kegelapan.
K. Kristus, kasihanilah kami
U. Kristus, kasihanilah kami.
I. Engkaulah Pewarta Kabar Gembira Kerajaan Allah, yang ditawarkan kepada kami asal kami mau bertobat.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal
U. Amin.
MADAH KEMULIAAN (PS 352) -berdiri-
K. Kemuliaan kepada Allah di surga.
U. Dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
K. Kami memuji Dikau
U. Kami meluhurkan Dikau
K. Kami menyembah Dikau
U. Kami memuliakan Dikau
K. Kami bersyukur kepada-Mu, kar'na kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal,
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kasihanilah kami
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kabulkanlah doa kami
K. Engkau yang duduk di sisi Bapa,
U. Kasihanilah kami.
K. Kar'na hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan
K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus
U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.
DOA PEMBUKA
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I. Allah Yang Mahakuasa dan kekal, bimbinglah tingkah laku kami sesuai dengan kehendak-Mu. Semoga dalam nama Putra-Mu terkasih kami mampu menghasilkan banyak karya yang baik. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan dengan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I -umat duduk-
"Di wilayah bangsa-bangsa lain orang telah melihat terang yang besar."
L: Bacaan
dari Kitab Yesaya
8:23b-9:3 (I)
Kalau dahulu Tuhan merendahkan tanah Zebulon dan
tanah Naftali,
maka di kemudian hari Tuhan akan memuliakan jalan
ke laut itu,
yakni daerah seberang Sungai Yordan,
wilayah bangsa-bangsa lain.
Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan
telah melihat terang yang besar;
terang telah bersinar atas mereka yang diam di
negeri kekelaman.
Engkau, ya Tuhan,
telah banyak menimbulkan sorak-sorai dan sukacita
yang besar.
Mereka telah bersukacita di hadapan-Mu,
seperti orang bersukacita di waktu panen,
seperti orang bersorak-sorak di waktu
membagi-bagi jarahan.
Sebab kuk yang menekan bangsa itu
dan gandar yang di atas bahunya
serta tongkat si penindas
telah kupatahkan seperti pada hari kekalahan
Midian.
L: Demikianlah Sabda Tuhan.
U:
Syukur kepada Allah.
CATATAN:
Mohon
Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!
Pembacaan
dari Kitab Yesaya
|
Salah (X)
|
Bacaan
Pertama dari Kitab Yesaya
|
Salah (X)
|
Bacaan
dari Kitab Yesaya
|
Benar (V)
|
MAZMUR TANGGAPAN (Mzm 27:1.4.13-14; Ul: 1a; PS 865) -duduk-
Mazmur:
1. Tuhan adalah terang dan keselamatanku, kepada siapa aku harus takut.Tuhan adalah benteng hidupku, terhadap siapakah aku harus gentar.
2. Satu hal telah ku minta kepada Tuhan, satu inilah yang ku-ingini; diam di rumah Tuhan seumur hidupku, menyaksikan kemurahan Tuhan, dan menikmati bait-Nya.
3. Sungguh, aku percaya akan melihat kebaikan Tuhan di negeri orang-orang yang hidup! Nantikanlah Tuhan! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu!
BACAAN II -umat duduk-
"Semoga kamu seiya sekata, dan jangan ada perpecahan di antara kamu."
L: Bacaan dari Surat Pertama
Rasul Paulus Kepada Jemaat di Korintus 1:10-13,17 (II)
Saudara-saudara,
aku
menasihati kamu demi nama Tuhan kita Yesus Kristus,
supaya kamu
seia sekata,
dan jangan
ada perpecahan di antara kamu.
Sebaiknya
hendaklah kamu erat bersatu dan sehati sepikir.
Sebab,
saudara-saudaraku,
aku telah
diberitahu oleh orang-orang dari keluarga Kloe
bahwa ada
perselisihan di antara kamu.
Yang aku
maksudkan ialah,
bahwa kamu
masing-masing berkata:
Aku dari
golongan Paulus.
Atau: Aku
dari golongan Apolos.
Atau: Aku
dari golongan Kefas.
Atau: Aku
dari golongan Kristus.
Apakah
Kristus terbagi-bagi?
Adakah
Paulus disalibkan demi kamu?
Ataukah
kamu dibaptis dalam nama Paulus?
Sebab
Kristus mengutus aku bukan untuk membaptis,
melainkan
untuk memberitakan Injil.
Dan itu pun
bukan dengan hikmat perkataan,
supaya
salib Kristus jangan menjadi sia-sia.
L:
Demikianlah Sabda Tuhan.
U:
Syukur kepada Allah.
CATATAN:
Mohon
Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!
Pembacaan
dari Surat Pertama Rasul Paulus Kepada Jemaat di Korintus
|
Salah (X)
|
Bacaan ke
2 dari Surat Pertama Rasul Paulus Kepada Jemaat di Korintus
|
Salah (X)
|
Bacaan
dari Surat Pertama Rasul Paulus Kepada Jemaat di Korintus
|
Benar (V)
|
BACAAN INJIL (Mat 4:12-23) -berdiri-
"Yesus diam di Kapernaum supaya genaplah Firman yang disampaikan oleh Nabi Yesaya."
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I.
Ketika mendengar bahwa Yohanes Pembaptis ditangkap,
Yesus menyingkir
ke Galilea.
Ia meninggalkan Nazaret dan diam di Kapernaum,
di tepi
danau, di daerah Zebulon dan Naftali,
supaya genaplah firman yang
disampaikan oleh Nabi Yesaya:
Tanah Zebulon dan tanah Naftali, jalan ke
laut,
daerah seberang Sungai Yordan, Galilea, wilayah bangsa-bangsa
lain;
bangsa yang diam dalam kegelapan telah melihat Terang yang besar,
dan bagi mereka yang diam di negeri yang dinaungi maut
telah terbit
Terang. Sejak waktu itu Yesus memberitakan,
"Bertobatlah, sebab Kerajaan
Surga sudah dekat!"
Dan ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau
Galilea,
Ia melihat dua orang bersaudara,
yaitu Simon yang disebut
Petrus, dan Andreas, saudaranya.
Mereka sedang menebarkan jala di danau,
sebab mereka penjala ikan.
Yesus berkata kepada mereka:
"Mari, ikutlah
Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia."
Lalu merekapun segera
meninggalkan jalanya dan mengikuti Dia.
Dan setelah Yesus pergi dari
sana, dilihat-Nya pula dua orang bersaudara,
yaitu Yakobus anak Zebedeus
dan Yohanes saudaranya,
bersama ayah mereka, Zebedeus, sedang
membereskan jala di dalam perahu.
Yesus memanggil mereka dan mereka
segera meninggalkan perahu serta ayahnya,
lalu mengikuti Dia.
Yesuspun
berkeliling di seluruh Galilea;
Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat
dan
memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit
dan kelemahan di antara bangsa itu.
P: Demikianlah Injil Tuhan
U: Terpujilah Kristus
HOMILI (duduk)
SYAHADAT SINGKAT (CREDO)
(Umat berdiri)
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa. (umat berdiri)
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI
SYAHADAT SINGKAT (CREDO)
(Umat berdiri)
DOA UMAT
Kita memiliki tugas mengusahakan perdamaian dan kebebasan, serta sandang pangan papan bagi setiap orang, namun kita sadar pula bahwa tugas itu hanya dapat berhasil karena Tuhan. Maka marilah kita berdoa dengan mantap:
Kita memiliki tugas mengusahakan perdamaian dan kebebasan, serta sandang pangan papan bagi setiap orang, namun kita sadar pula bahwa tugas itu hanya dapat berhasil karena Tuhan. Maka marilah kita berdoa dengan mantap:
P.
Bagi para imam dan biarawan-biarawati:
Semoga Allah Bapa memenuhi para imam dan biarawan-biarawati dengan Roh
cinta kasih-Nya agar dengan penuh gairah ikut serta mengusahakan segala
pembaruan yang berarti dan dengan gigih memeloporinya.
Marilah kita mohon, . . . .
U. Kabulkanlah
doa kami ya Tuhan
P. Bagi bangsa yang terpecah dan tidak mengenal
perdamaian:
Semoga Allah Bapa mencurahkan semangat kerukunan bagi para bangsa,
sehingga mereka berani memisahkan tembok-tembok pemisah dan mengulurkan tangan
persahabatan satu sama lain.
Marilah kita mohon, . . . .
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
P. Bagi para pengungsi, dan korban bencana dalam
bentuk apapun di berbagai daerah:
Semoga Bapa mengasihani dan menghibur mereka yang karena keadaan
terpaksa harus mengungsi.
Semoga para pengungsi dapat menemukan apa yang mereka perlukan,
tangan-tangan yang mau menolong dan memiliki hati penuh cinta.
Marilah kita mohon, . . . .
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
P. Bagi para pengungsi akibat bencana alam:
Semoga Allah Bapa membangkitkan semangat kerukunan di antara para
pengungsi sehingga timbul rasa saling menolong.
Marilah kita mohon, . . . .
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
Bagi kita sendiri:
Semoga Allah Bapa membangkitkan semangat kerukunan di tengah kita, agar
kita dengan tabah dan gigih mempertahankan serta memajukannya di dalam
masyarakat kita.
Marilah kita mohon, . . . .
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
I Bapa di
surga, penuhilah kiranya berkat kemurahan hati-Mu, keinginan-keinginan umat-Mu.
Dengan mantap kami mohon semuanya itu dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN
(pilih lagu yang sesuai pada bacaan atu mazmur hari tersebut)
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa. (umat berdiri)
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, terimalah dengan rela
persembahan kami ini. Kami mohon, semoga Engkau menguduskannya agar
menjadi sakramen keselamatan bagi kami. Dengan pengantaraan Kristus,
Tuhan kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI
(Prefasi III Minggu Biasa, Allah selalu menolong) -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa yang kudus, Allah yang kekal dan kuasa, bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu. Sebab demi kemuliaan-Mu yang tak terperikan, Engkau sudi memberi bantuan ilahi kepada kami, manusia yang lemah ini. Engkau selalu menolong kami mengatasi kerapuhan kami; dan ketika kami jatuh binasa, Engkau datang menyelamatkan kami, dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Dalam Kristus itu pula, laskar malaikat bersujud di hadapan-Mu dan bersukaria sepanjang masa. Perkenankanlah kami memadukan suara, dan turut memuji Dikau dengan bernyanyi:
KUDUS (PS 392 atau lagu yang sesuai) (umat berdiri)
BAPA KAMI (PS 404 atau lagu Bapa kami yang lain yang sesuai) (umat berdiri)
I. Saudara-saudari, kita telah menerima Roh Kudus yang menjadikan kita anak-anak Allah. Maka dengan kuasa Roh Kudus itu, kita berani berdoa:
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa.Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.
DOA SYUKUR AGUNG III -berlutut/berdiri-
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya.
I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa.
Segala ciptaan patut memuji Engkau. Sebab, dengan pengantaraan
Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus, dan dengan daya kekuatan Roh
Kudus, Engkau menghidupkan dan menguduskan segala sesuatu. Tak
henti-hentinya Engkau menghimpun umat-Mu sehingga dari terbitnya
matahari sampai terbenamnya di seluruh bumi dipersembahkan kurban
yang murni untuk memuliakan nama-Mu.
Maka kami mohon, ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan (+) Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri ini.
Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu
Maka kami mohon, ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan (+) Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri ini.
Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya.
Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat
menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
AKLAMASI ANAMNESIS
AKLAMASI ANAMNESIS
I. Bapa, kami mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan,
kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke surga. Sambil
mengharapkan kedatangan-Nya kembali dengan penuh syukur kami
mempersembahkan kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini. Kami mohon,
pandanglah persembahan Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang
telah mendamaikan kami dengan Dikau.
I. Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus. Semoga kami disempurnakan oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi bersama dengan pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul-Mu yang kudus dan para martir-Mu yang jaya, dan bersama (Santo/a... serta) semua orang kudus yang selalu mendampingi dan menolong kami.
I. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.
I. Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi ini bersama hamba-Mu, Paus kami ...., Uskup kami...., serta semua uskup, para imam, diakon, serta semua pelayan umat, dan seluruh umat kesayangan-mu.
I. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukanlah semua anak-Mu di manapun mereka berada.
I. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu: saudara-saudari kami dan semua orang yang berkenan pada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini.
I. Kami berharap agar bersama mereka kami pun menikmati kemuliaan-Mu selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.
I. Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus. Semoga kami disempurnakan oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi bersama dengan pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul-Mu yang kudus dan para martir-Mu yang jaya, dan bersama (Santo/a... serta) semua orang kudus yang selalu mendampingi dan menolong kami.
I. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.
I. Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi ini bersama hamba-Mu, Paus kami ...., Uskup kami...., serta semua uskup, para imam, diakon, serta semua pelayan umat, dan seluruh umat kesayangan-mu.
I. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukanlah semua anak-Mu di manapun mereka berada.
I. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu: saudara-saudari kami dan semua orang yang berkenan pada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini.
I. Kami berharap agar bersama mereka kami pun menikmati kemuliaan-Mu selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.
(Apabila akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam,
maka "Amin" dinyanyikan umat, lihat TPE hlm 57) dan bel dibunyikan panjang sampai pada lagu selesai dinyanyikan
C. KOMUNI
BAPA KAMI (PS 404 atau lagu Bapa kami yang lain yang sesuai) (umat berdiri)
I. Saudara-saudari, kita telah menerima Roh Kudus yang menjadikan kita anak-anak Allah. Maka dengan kuasa Roh Kudus itu, kita berani berdoa:
I+U. Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu,
jadilah kehendak-Mu di
atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini dan
ampunilah kesalahan kami,
seperti kami pun mengampuni yang bersalah
kepada kami;
dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan,
tetapi
bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI (umat berdiri)
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH (PS 413) (umat berdiri)
PERSIAPAN KOMUNI (umat berlutut)
Ajakan menyambut Komuni
I. Saudara-saudari terkasih, Tuhan Yesus bersabda, "Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi." Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan Tuhan.
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI (Umat duduk setelah menerima komuni)
LAGU KOMUNI 1
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI (umat berdiri)
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH (PS 413) (umat berdiri)
PERSIAPAN KOMUNI (umat berlutut)
Ajakan menyambut Komuni
I. Saudara-saudari terkasih, Tuhan Yesus bersabda, "Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi." Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan Tuhan.
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI (Umat duduk setelah menerima komuni)
LAGU KOMUNI 1
LAGU KOMUNI 2
SAAT HENING -umat duduk-
DOA SESUDAH KOMUNI (umat berdiri)
I. Marilah kita berdoa:
I. Allah Bapa yang Mahakuasa, kami
telah menyambut Tubuh dan Darah Putra-Mu. Buatlah kami senantiasa
bersukacita atas anugerah-Mu itu, sumber hidup yang baru. Dengan
pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa, sepanjang
segala masa.
U. Amin.
RITUS PENUTUP
BERKAT (umat berdiri)
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.
PENGUTUSAN (umat berdiri)
I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah,
I. Marilah pergi, kita diutus.
U. Amin.
PERARAKAN KELUAR (LAGU PENUTUP) (umat berdiri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar