Sabtu, 05 Agustus 2023

YESUS MENAMPAKKAN KEMULIAANNYA

 YESUS MENAMPAKKAN KEMULIAANNYA

Halo para sahabat Misdinar terkasih. 
Apa kabar semuanya, semoga kalian semua baik-baik saja ya.
Nah, sehubungan dengan judul di atas nih, ada yang tahu nggak, kapan Tuhan Yesus menampakkan Kemuliaan-Nya?

Bagi yang tahu, boleh komen nih.
Apa ya dasar dari Judul di atas tersebut, simak baik-baik ya agar kita tidak gagal paham nih.
Hal ini penting sekali untuk kita para anggota misdinar.

Ini dia ceritanya:
Pesta Yesus menampakkan Kemulian-Nya itu bersumber dari bacaan Injil Mateus 17 : 1 - 9. 
Teks Bacaan Injil bisa dibaca dalam teks Misa: Pesta Yesus Menampakkan Kemuliaan-Nya.
Ketika itu Yesus bersama dengan ketiga murid yang dikasihi-Nya, yaitu Petrus, Yakobus dan Yohanes berada di suatu tempat, jauh dari keramaian kota, tepatnya di sebuah puncak gunung yang tinggi. Di tempat itu Yesus tampak berdiri dan berubah rupa bersinar terang putih dan bercahaya. Melihat keadaan yang seperti itu murid Yesus sangat heran dan akhirnya Petrus berkata kepada Yesus bahwa mereka sangat bahagia berada di tempat itu. Di dalam keadaan yang seperti itu juga, mereka melihat juga Yesus sedang berbicara dengan Musa dan Elia. 

Mereka mengatakan juga untuk membuatkan tenda untuk Yesus, Musa dan juga Elia. Gambaran Yesus yang menampakkan kehadiran-Nya dengan sinar yang bercahaya itu menggambarkan kepada kita para murid Yesus yang awalnya kecewa atas kehilangan saat Yesus disalibkan menjadi sebuah kebahagian bagi kita semua sebagai bentuk kehadiran dan kebangkitan yang baru. Di sini secara Injili, Yesus memang belum wafat, karena Yesus masih berkarya dan bernubuat. 

Para murid (Petrus, Yakobus dan Yohanes) menjadi gentar ketika ada suara gemuruh dari langit dan ada suara nyaring (Mat 17:5) yang berbunyi: "Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia." mendengar hal itu, tersungkurlah mereka, lalu Yesus menghampiri mereka dan berkata; (Mat 17:7) "Jangan takut, bangunlah!" Lalu seketika itu juga para murid tersebut bangkit dan tidak melihat siapa-siapa lagi kecuali hanya Yesus seorang diri yang ada di situ, tentunya bersama dengan ketiga murid tersebut, Petrus, Yakobus dan Yohanes.

Dalam Peristiwa ini, ketika Yesus menampakkan kemuliaan-Nya kepada para murid tersebut, gereja juga mau mengajak kita untuk ikut menikmati Kemuliaan Yesus bersama dalam gereja kita, seperti juga yang sudah disebutkan dalam doa : "ARAH DASAR KEUSKUPAN"yang juga dikatakan, bahwa kemuliaan yang Kau anugerahkan juga bagi kami.

Baiklah para sahabat Misdinar Santa Gemma Galgani terkasih, marilah kita sama-sama untuk ikut berbahagia dalam peristiwa ini karena Minggu, 06 Agustus 2023 ini kita akan merayakan Kemuliaan Tuhan yang ditunjukkan kepada tiga murid di atas tadi.

Salam kasih,

Salam damai bersama Misdinar Paroki Santa Gemma.
Ayolah kita selalu melayani Tuhan dan sesama dengan setia dan sukacita

Jadilah Misdinar yang Bravo, Sekali Yesus Selamanya

Tuhan memberkati, 
Burung Irian Burung Cendrawasih
Cukup Sekian dan Terima kasih





PESTA YESUS MENAMPAKKAN KEMULIAANNYA

 Pesta Yesus Menampakkan Kemuliaan-Nya
Minggu, 06 Agustus 2023

RITUS PEMBUKA

Teks MC Awal:

Saudara dan saudari yang terkasih dalam Tuhan Yesus,
Selamat pagi dan selamat datang di gereja Katedral Santa Gemma Galgani,
Pagi hari ini kita merayakan:

PESTA YESUS MENAMPAKKAN KEMULIAANNYA”.

Tema hari ini adalah:
"Inilah Anak yang Kukasihi,
kepada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia!"

            Saudara-saudara yang terkasih,
Kutipan Injil di atas menunjukkan kepada kita betapa besar kasih Allah kepada manusia, maka Allah meminta agar manusia mendengarkan ajaran Yesus, yang akan memberikan keselamatan bagi manusia. Sebagai umat manusia yang selalu percaya pada Allah, kita hendaknya bersikap bijak ketika kita dihadapkan dalam suatu pilihan, yang baik atau yang tidak baik, yang menguntungkan atau yang menyesatkan. Berpegang teguhlah pada Allah dan kita percayakan pada penyelenggaraan Ilahi, maka segala sesuatunya akan dicukupkan oleh-Nya.      

            Saudara-saudara yang terkasih,

Intensi-intensi pada pagi hari ini adalah:
……………………………………………………………………….

Perayaan Ekaristi pada pagi hari ini akan dipimpin oleh Pastor ……………….....................................................................................

Di bangku-bangku umat sudah disiapkan teks “DOA ARAH DASAR KEUSKUPAN” marilah sebelum perayaan Ekaristi dimulai, kita doakan bersama-sama.

“Dalam Nama Bapa, dan Putra dan Roh Kudus. Amin.

Allah, Bapa yang mahakasih,
kami bersyukur kepada-Mu
karena Engkau telah mengutus Yesus dari Nazaret berjalan
berkeliling ke desa dan kota untuk berbuat baik
Ia telah mengasihi kami setuntas-tuntasnya dengan
memberikan nyawa-Nya di kayu salib demi kebahagian kami.
Dan Engkau telah memberi-Nya kemuliaan dengan
membangkitkan-Nya dari kematian; kemuliaan yang akan
Kau anugerahkan juga bagi kami.
Utuslah Roh kudus-Mu kepada kami,
umat-Mu di Keuskupan Ketapang,
agar Ia menumbuhkan cinta yang berkobar-kobar
kepada Putera-Mu Yesus Kristus,
sehingga kami mampu menjadi murid-murid-Nya yang militan,
menciptakan persaudaraan yang sejati,
beriman pada-Nya dengan tangguh,
membangun Gareja yang rapi tersusun,
mengasihi sesama dengan murah hati,
dan melihat kemuliaan-Mu dalam alam ciptaan.
Demi Yesus Kristus Tuhan dan Pengantara kami. Amin
Santa Gemma Galgani, Pelindung Keuskupan Ketapang,
doakanlah kami. Amin.

Dalam Nama Bapa, Dan Putera Dan Roh Kudus. Amin

Kita siapkan hati dan pikiran kita untuk menyambut Ekaristi.

Marilah kita nyanyikan lagu Pembukaan!

PERARAKAN MASUK 
NYANYIAN PEMBUKA -berdiri-     

TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-

I. Dalam nama (†) Bapa dan Putra dan Roh Kudus

U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
   
PENGANTAR  -berdiri-
         
PENGANTAR IMAM  -berdiri-                
I. Saudara-saudari, hari ini kita merayakan Pesta Yesus menampakkan Kemuliaan-Nya. Hari ini kita akan mendengar para murid akan mendirikan tenda satu untuk Yesus, satu untuk Musa dan satu lagi untuk Elia. Dengan tulus para murid ingin melakukan yang terbaik bagi Tuhan kita, nah sekarang saatnya bagi kita untuk ikut melakukan yang terbaik bagi Tuhan.

Marilah kita berhening untuk menyiapkan diri kita menghadap Tuhan, agar kita juga dilayakkan dalam peristiwa kudus ini.
      
Hening sejenak
   
Pernyataan Tobat
I. Saudara-saudari terkasih, marilah dengan rendah hati kita mengakui segala kekuarangan dan dosa kita di hadapan Tuhan dengan berdoa,

Saya mengaku . . . .

(dilanjutkan oleh umat)

I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal

U. Amin.

TUHAN KASIHANILAH (PS 347) -berdiri-                             
MADAH KEMULIAAN (PS 343)  -berdiri- 
    
DOA PEMBUKA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)  
I  Ya Allah, dalam Penampakan Kemuliaan Putra Tunggal-Mu Engkau mengukuhkan misteri iman dan kesaksian Musa dan Elia. Secara mengagumkan, Engkau juga memaklumkan martabat kami sebagai anak-anak angkat-Mu yang terkasih. Semoga kami, yang mendengarkan suara Putra-Mu terkasih, menjadi ahli waris yang sah bersama-Nya,  yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.

LITURGI SABDA

BACAAN I (Dan 7:9-10.13-14) -duduk-
 "Pakaian-Nya putih seperti salju."    

L. Bacaan dari Nubuat Daniel: 

Aku, Daniel,
melihat takhta-takhta dipasang,
lalu duduklah Yang Lanjut Usianya.
Pakaian-Nya putih seperti salju,
dan rambut-Nya bersih seperti bulu domba.
Takhta-Nya dari nyala api,
roda-rodanya dari api yang berkobar-kobar.
Suatu sungai api timbul dan mengalir dari hadapan-Nya.
Beribu-ribu melayani Dia,
beratus-ratus ribu berdiri di hadapan-Nya.
Lalu duduklah Majelis Pengadilan
dan dibukalah Kitab-Kitab.
Aku terus melihat dalam penglihatan itu,
tampak dari langit bersama awan-gemawan
seorang serupa Anak Manusia.
Ia menghadap Dia yang lanjut usianya itu,
dan Ia dihantar ke hadapan-Nya.
Kepada Dia yang serupa Anak Manusia itu
diserahkan kekuasaan dan kemuliaan
dan kekuasaan sebagai raja.
Maka segala bangsa,
suku dan bahasa mengabdi kepada-Nya.
Kekuasaan-Nya kekal adanya,
dan kerajaan-Nya tidak akan binasa.      

L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

MAZMUR TANGGAPAN 
(PS 836; Mzm 97:1-2.5-6.9; R: lih. 1a.9a) -duduk-
Ulangan:  


Mazmur:  

1. Tuhan adalah Raja. Biarlah bumi bersorak-sorai, biarlah banyak pulau bersukacita! Awan dan kekelaman ada di sekeliling-Nya, keadilan dan hukum adalah tumpuan takhta-Nya.

2.  Gunung-gunung luluh laksana lilin di hadapan Tuhan, di hadapan Tuhan semesta alam. Langit memberitakan keadilan-Nya dan segala bangsa melihat kemuliaan-Nya.

3.     Sebab, ya Tuhan Engkaulah Yang Mahatinggi di atas seluruh bumi, Engkau sangat dimuliakan di atas segala dewata.     

BACAAN II  (2Ptr 1:16-19) -duduk-      
  "Surat itu kami dengar datang dari surga."
   

L.  Bacaan dari Surat Kedua Rasul Petrus:  

Saudara-saudara,
kami tidak mengikuti dongeng-dongeng isapan jempol manusia,
ketika kami memberitakan kepadamu kuasa
dan kedatangan Tuhan kita Yesus Kristus sebagai raja,
tetapi kami adalah saksi mata dari kebesaran-Nya.
Kami menyaksikan,
bagaimana Ia menerima kehormatan
dan kemuliaan dari Allah Bapa,
ketika suara dari Yang Mahamulia datang kepada-Nya
dan mengatakan,
"Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan."
Suara itu kami dengar datang dari surga,
ketika kami bersama-sama dengan Dia di atas gunung yang kudus.
Dengan demikian kami makin diteguhkan
oleh firman yang telah disampaikan oleh para nabi.
Alangkah baik kalau kamu memperhatikannya
sama seperti memperhatikan pelita yang bercahaya
di tempat yang gelap sampai fajar menyingsing,
dan bintang timur terbit bersinar di dalam hatimu.        

Demikianlah sabda Tuhan

U. Syukur kepada Allah 

BAIT PENGANTAR INJIL (PS 956) -berdiri-







(Mat 17:5c)

Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia!    

BACAAN INJIL (Mat 17:1-9) -berdiri-
"Wajah-Nya bercahaya seperti matahari."
        

I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius
U. Dimuliakanlah Tuhan.

I. Sekali peristiwa,

Yesus membawa Petrus, Yakobus, dan Yohanes saudaranya,
dan bersama-sama mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi.
Di situ mereka sendirian saja.
Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka:
Wajah-Nya bercahaya seperti matahari,
dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang.
Maka tampak kepada mereka,
Musa dan Elia sedang berbicara dengan Yesus.
Kata Petrus kepada Yesus,
"Tuhan, betapa bahagianya kami berada di tempat ini.
Jika Engkau mau biarlah kudirikan di sini tiga kemah,
satu untuk Engkau, satu untuk Musa, dan satu untuk Elia."
Sementara Petrus berkata begitu,
tiba-tiba turunlah awan yang terang menaungi mereka,
dan dari dalam awan itu terdengarlah suara yang berkata,
"Inilah Anak yang Kukasihi, k
epada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia!"
Mendengar itu tersungkurlah murid-murid Yesus
dan mereka sangat ketakutan.
Lalu Yesus datang kepada mereka.
Ia menyentuh mereka sambil berkata,
"Berdirilah, jangan takut!"
Dan ketika mengangkat kepala,
mereka tidak melihat seorang pun kecuali Yesus seorang diri.
Pada waktu mereka turun dari gunung,
Yesus berpesan kepada mereka,
"Jangan kamu ceritakan penglihatan itu kepada seorang pun
sebelum Anak Manusia dibangkitkan dari antara orang mati."



HOMILI -duduk-

AKU PERCAYA

DOA UMAT  -berdiri-     

I. Yesus menjadi Pengantara kita di hadapan Bapa. Bersama Dia dan melalui Diak ita dapat berdoa kepada Bapa:

L.  Bagi mereka yang sudah dibaptis:

Semoga Bapa membimbing mereka yang sudah dibaptis agar mereka hidup sesuai dengan semangat pembaptisan, yaitu penuh cinta kasih, sukacita dan perdamaian.

Marilah kita mohon, ….

U. Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.

L. Bagi mereka yang melakukan karya ilmiah:

Semoga Bapa mendampingi mereka yang melakukan karya ilmiah dan semoga penemuan-penemuan baru dalam segala bidang dapat meningkatkan martabat manusia dan membangun dunia baru.

Marilah kita mohon, ….

U. Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.

L. Bagi para penderita:

Semoga Bapa memberkati para penderita agar mereka terhibur oleh penampakan kemuliaan Kristus, karena masih tetap terbuka kemungkinan-kemungkinan yang membawa harapan baru.

Marilah kita mohon, ….

U. Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.

L. Bagi kita sendiri:

Semoga Bapa memperkenankan kita membawa kegembiraan dan harapan kepada sesama.

Marilah kita mohon, ….

U. Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.

I. Allah Bapa Yang Maharahim, yang berkenan berada di tengah-tengah kami dalam diri Yesus Kristus, Putra-Mu. Engkau mengenal kami sedalam-dalamnya. Engkau tahu segala keinginan kami. Kami mohon, janganlah meninggalkan kami, tetapi dampingilah kami dalam diri Yesus, Putra-Mu terkasih, yang hidup dan berkuasa, sepanjang masa.

U. Amin.

LITURGI EKARISTI

A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN

NYANYIAN PERSIAPAN PERSEMBAHAN  -duduk-
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN -berdiri-
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.

U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I.  Ya Allah, berkat penampakan mulia Putra Tunggal-Mu, kuduskanlah persembahan ini, dan berkat semarak cahaya-Nya bersihkanlah kami dari noda-noda dosa. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.

B. DOA SYUKUR AGUNG  

PREFASI (Misteri Transfigurasi)  -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.

I. Sungguh layak dan sepantasnya, bahwa kami selalu dan di mana pun bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang Mahakuasa dan kekal: dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami. Di depan saksi-saksi terpilih Ia menyatakan kemuliaan-Nya, dan Tubuh-Nya, yang sama dengan tubuh kami, memancarkan cahaya berkilauan. Dengan demikian sandungan salib dilenyapkan dari hati para murid, dan cahaya yang secara mengagumkan bersinar di Kepala Gereja memenuhi juga seluruh Tubuhnya. Maka, bersama dengan seluruh kekuatan Surga kami selalu memuji Engkau di bumi dan mengagungkan Dikau dengan tak henti-hentinya bernyanyi:

KUDUS (PS 390) -berdiri-                                                 

DOA SYUKUR AGUNG III -berlutut-
I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa. Segala ciptaan patut memuji Engkau. Sebab, dengan pengantaraan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus, dan dengan daya kekuatan Roh Kudus, Engkau menghidupkan dan menguduskan segala sesuatu. Tak henti-hentinya Engkau menghimpun umat-Mu sehingga dari terbitnya matahari sampai terbenamnya di seluruh bumi dipersembahkan kurban yang murni untuk memuliakan nama-Mu.

Maka kami mohon, ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan (†) Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri ini.

Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan makanlah, kamu semua: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu  

(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Misdinar membunyikan ketok 3X. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat, sementara misdinar membunyikan keprek panjang). 

Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku. 
 
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Misdinar membunyikan ketok 3X.  Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat, sementara misdinar membunyikan keprek panjang).


AKLAMASI ANAMNESIS


I. Bapa, kami mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan, kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke surga. Sambil mengharapkan kedatangan-Nya kembali dengan penuh syukur kami mempersembahkan kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini. Kami mohon, pandanglah persembahan Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau.

I. Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus. Semoga kami disempurnakan oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi bersama dengan pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul-Mu yang kudus dan para martir-Mu yang jaya, dan bersama (Santo/a... serta) semua orang kudus yang selalu mendampingi dan menolong kami.

I. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.

I. Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi ini bersama hamba-Mu, Paus kami ...., Uskup kami...., serta semua uskup, para imam, diakon, serta semua pelayan umat, dan seluruh umat kesayangan-mu.

I. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukanlah semua anak-Mu di manapun mereka berada.

I. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu: saudara-saudari kami dan semua orang yang berkenan pada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini.

I. Kami berharap agar bersama mereka kami pun menikmati kemuliaan-Mu selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.

I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.

     (Apabila akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam, maka "Amin" dinyanyikan umat, lihat TPE hlm 57)

C. KOMUNI

BAPA KAMI (PS 404) -umat berdiri-

I. Saudara-saudari, kita telah menerima Roh Kudus yang menjadikan kita anak-anak Allah. Maka dengan kuasa Roh Kudus itu, kita berani berdoa:

I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.       

I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.

U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.  

DOA DAMAI  

I. Tuhan Yesus Kristus bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah yang hidup dan berkuasa kini dan sepanjang masa.

U. Amin.

I. Damai Tuhan bersamamu

U. Dan bersama rohmu.

ANAK DOMBA ALLAH(PS 411) -berdiri-   

PERSIAPAN KOMUNI

Ajakan menyambut Komuni

I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.

KOMUNI
 (Umat duduk)   

SAAT HENING -duduk-

DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-

(Saat umat berkomuni, kelompok koor dapat menyanyikan lagu-lahu komuni yang sesuai)

I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah, dalam penampakan mulia Putra-Mu, Engkau berkenan menunjukkan seri cahaya-Nya. Kami mohon semoga santapan surgawi yang telah kami sambut, menjadikan kami serupa dengan Dia, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa.
U. Amin. 

RITUS PENUTUP

PENGUMUMAN
BERKAT  -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa:

(†) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

U. Amin.

PENGUTUSAN

I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai. Marilah pergi! Kita diutus.
U. Syukur kepada Allah. 
  
PERARAKAN KELUAR -berdiri-     

(Sementara Petugas Liturgi dan Imam keluar dari gedung gereja, kelompok koor menyanyikan lagu penutup untuk mengiringi petugas liturgi tersebut)

Untuk Teks MC dan Bacaan dapat didownload di link di bawah ini:

TEKS MC AWAL SEBELUM MISA
TEKS BACAAN 1 DAN 2 PDF
TEKS MAZMUR DAN ALLELUYA PDF
TEKS DOA UMAT PDF