HARI MINGGU PASKAH V
Minggu, 02 Mei 2021
RITUS PEMBUKA
Pengantar: (Misa Pagi 08:00 WIB)
Saudara dan saudari yang terkasih dalam Tuhan Yesus,
Selamat pagi dan selamat datang di gereja Katedral Santa Gemma Galgani,“Hari Minggu Paskah V”.
Tema hari ini adalah:
"Barangsiapa Tinggal Di Dalam Aku, Maka Aku Tinggal Di Dalam Dia"
Saudara-saudara yang terkasih,
Tuhan Yesus dengan terbuka mengatakan, Barang siapa tinggal di dalam Aku maka Aku ada di dalam dia. Hal ini menunjukkan bahwa Tuhan Yesus selalu ada untuk umat manusia, tanpa membedakan pribadi manusia itu.
Kita sebagai umat beriman, hendaknya menanggapi Sabda Yesus juga dengan kerelaan dan kerendahan hati, supaya kita bisa tinggal di dalam-Nya.
Saudara-saudara yang terkasih,
Intensi-intensi pada pagi hari ini adalah:
……………………………………………………………………….Perayaan Ekaristi pada pagi hari ini akan dipimpin oleh Pastor ……………….....................................................................................
Kita siapkan hati dan pikiran kita untuk menyambut Ekaristi.
Marilah kita nyanyikan lagu Pembukaan!
LAGU PEMBUKA (530)-berdiri-
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-
I. Dalam nama (†) Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus,
cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR -berdiri-
PERINGATAN PEMBAPTISAN -berdiri-
I. Saudara-saudara, marilah kita menyatakan tobat kita pada awal perayaan
ekaristi dengan mengenangkan peristiwa pembaptisan dengan menerima percikan air
suci.
I. Allah yang Mahakuasa, dampingilah umat-Mu dan (†) kuduskanlah air ini yang kami
gunakan untuk memperingati karya penciptaan-Mu yang agung dan karya
penebusan-Mu yang lebih agung lagi.
I. Engkau telah menciptakan air untuk menyuburkan ladang dan untuk mneyegarkan
serta membersihkan tubuh kami. Engkau telah menggunakan air untuk melaksanakan
rencana keselamatan-Mu, sebab lewat air Laut Merah Engkau membebaskan Umat
Terpilih dari perbudakan; dengan air Engkau menghapuskan dahaga mereka di
padang gurun. Air telah dikuduskan oleh Kristus ketika Ia dibaptis di Sungai
Yordan. Dan dengan air pula, Engkau membarui hidup kami yang rapuh, yaitu
dengan air baptis yang melahirkan hidup baru. Oleh karena itu, kami mohon:
Semoga air ini mengingatkan kami akan pembaptisan yang telah kami terima.
Semoga kami bersatu hati dan bergembira bersama saudara-saudari kami, yang
dibaptis di sekitar Hari Raya Paskah ini. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan
kami.
U. Amin.
S. Aku melihat air mengalir* dari bait Allah di sebelah kanan alleluya;
dan semua yang didatangi diselamatkan, dan berkata, alleluya, alleluya.
[selesai]
S. Pujilah Tuhan karena Ia baik
U. karena belas kasihan-Nya kekal.
S. Kemuliaan kepada Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus.
U. Seperti pada permulaan, sekarang selalu, dan sepanjang segala abad. Amin.
atau
Vidi aquam* egredientem de templo,
a latere dextro, alleluia:
et omnes, ad quos pervenit aqua ista,
salvi facti sunt, et dicent, alleluia, alleluia. [selesai]
S. Confitemini Domino quoniam bonus:
U. Quoniam in saeculum misericordia eius.
S. Gloria Patri, et Filio, et Spiritui Sancto:
U. Sicut erat in principio, et nunc, et semper,
et in saecula sæculorum. Amen.
(Diulang dari awal sampai "Selesai". Sesudah absolusi, langsung
menyusul MADAH KEMULIAAN)
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, - mengampuni dosa kita, - dan
mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin
Atau bisa juga langsung:
SERUAN TOBAT
TUHAN KASIHANILAH KAMI (353) -berlutut-
MADAH
KEMULIAAN (354) -berdiri-
DOA PEMBUKA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Allah Bapa Yang Maha Pengasih, dalam diri Yesus Kristus, Putra-Mu,
Engkau telah mencurahkan cinta kasih-Mu sampai sehabis-habisnya kepada kami.
Kami mohon, semoga karena cinta kasih-Mu itu, kami semakin menaruh kepercayaan
kepada-Mu dan hidup saling mengasihi satu sama lain. Dengan pengantaraan Yesus
Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh
Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I (Kis 9:26-31) -duduk-
"Barnabas
menceritakan kepada para rasul bagaimana Saulus melihat Tuhan di tengah
jalan."
L. Bacaan dari Kisah Para Rasul:
Setelah
dibaptis dalam nama Yesus,
Saulus pergi ke Yerusalem.
karena mereka tidak percaya bahwa Saulus juga seorang murid.
Tetapi Barnabas menerima dia,
lalu membawanya kepada rasul-rasul
dan menceriterakan kepada mereka
bagaimana Saulus melihat Tuhan di tengah jalan,
dan bahwa Tuhan berbicara dengan dia.
Juga diceritakannya bagaimana keberanian Saulus
mengajar di Damsyik dalam nama Yesus.
Maka, Saulus tetap bersama-sama dengan mereka di Yerusalem
dan dengan berani ia mengajar dalam nama Tuhan.
Saulus juga berbicara dan bersoal jawab
dengan orang-orang Yahudi yang berbahasa Yunani,
dan mereka itu berusaha membunuh dia.
Akan tetapi setelah hal itu diketahui oleh saudara-saudara anggota jemaat,
mereka membawa Saulus ke Kaisarea,
dan dari situ membantu dia ke Tarsus.
Selama beberapa waktu jemaat di seluruh Yudea, Galilea
dan Samaria berada dalam keadaan damai.
Jemaat itu dibangun, dan hidup dalam takut akan Tuhan.
Jumlahnya makin bertambah besar oleh pertolongan
dan penghiburan Roh Kudus.
L: Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
CATATAN:
Mohon Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!
Pembacaan dari Kisah Para Rasul |
Salah (X) |
Bacaan Pertama dari Kisah Para Rasul |
Salah (X) |
Bacaan dari Kisah Para Rasul |
Benar (V) |
MAZMUR TANGGAPAN (PS 834; Mzm 22:26b-27.28.30-32)
Mazmur:
- Nazarku akan kubayar di depan orang-orang yang bertakwa. Orang yang rendah hati akan makan dan kenyang, orang yang mencari Tuhan akan memuji-muji Dia, biarlah hatimu hidup untuk selamanya.
- Segala ujung bumi akan menjadi sadar lalu berbalik kepada Tuhan, dan segala rumpun bangsa akan sujud menyembah di hadapan Allah kita.
- Kepada-Nya akan sujud menyembah; semua orang sombong di bumi di hadapan-Nya akan berlutut: semua orang yang telah kembali ke pangkuan pertiwi.
- Dan aku akan hidup bagi Tuhan, anak cucuku akan beribadah kepada-Nya. Mereka akan menceritakan hal-ikhwal Tuhan kepada angkatan yang akan datang.
- Mereka akan memberitakan keadilan-Nya kepada bangsa yang akan lahir nanti; semua itu telah dikerjakan oleh Tuhan.
BACAAN II (1Yoh 3:18-24) -duduk-
"Inilah
perintah Allah, yaitu supaya kita percaya dan saling mengasihi."
L. Bacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes:
Anak-anakku,
marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah,
tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.
Demikianlah kita ketahui, bahwa kita berasal dari kebenaran,
dan kita dapat menghadap Allah dengan hati tenang.
Sebab jika kita dituduh oleh hati kita,
Allah adalah lebih besar daripada hati kita,
dan Ia mengetahui segala sesuatu.
Saudara-saudaraku yang terkasih,
jikalau hati kita tidak menuduh kita,
maka kita mempunyai keberanian penuh iman untuk mendekati Allah.
Dan apa saja yang kita minta dari Allah,
kita peroleh dari pada-Nya,
karena kita menuruti segala perintah-Nya
dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya.
Dan inilah perintah Allah itu:
yakni supaya kita percaya akan nama Yesus Kristus, Anak-Nya,
dan supaya kita saling mengasihi sesuai dengan perintah-Nya
yang diberikan Kristus kepada kita.
Barangsiapa menuruti segala perintah-Nya,
ia diam di dalam Allah dan Allah di dalam dia.
Dan beginilah kita ketahui bahwa Allah ada di dalam kita,
yaitu dalam Roh yang telah Ia karuniakan kepada kita.
L: Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
CATATAN:
Mohon Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes |
Salah (X) |
Bacaan ke 2 dari Surat Pertama Rasul Yohanes |
Salah (X) |
Bacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes |
Benar (V) |
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 954) -berdiri-
BACAAN INJIL (Yoh 15:1-8) -berdiri-
"Barangsiapa
tinggal di dalam Aku, dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak."
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut
Yohanes:
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Dalam amanat perpisahan-Nya Yesus berkata kepada murid-murid-Nya,
"Akulah pokok anggur yang benar, dan Bapa-Kulah pengusahanya. Setiap
ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya, dan setiap ranting yang
berbuah, dibersihkan-Nya supaya berbuah lebih banyak. Kamu memang sudah bersih
karena firman yang telah Kukatakan kepadamu. Tinggallah di dalam Aku dan Aku di
dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri,
kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah,
jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah
ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia
berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Barangsiapa
tidak tinggal di dalam aku, ia dibuang ke luar seperti ranting yang menjadi
kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.
Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah
apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah
Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak, dan dengan demikian kamu
adalah murid-murid-Ku."
HOMILI -duduk-
hening sejenak
SYAHADAT PARA RASUL -berdiri-
DOA UMAT -berdiri-
I. Kristus bersabda,
"Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak,
sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa." Marilah kita
memanjatkan doa kepada-Nya, Tuhan yang berkenan tinggal di dalam kita dan
memperkenankan kita tinggal di dalam-Nya.
L. Bagi para biarawan dan
biarawati:
Semoga persatuan dan pengabdian para biarawan-biarawati dengan Tuhan serta sesama semakin menyuburkan Gereja dengan buah-buah kasih.
Marilah kita
mohon:
U. Kabulkanlah
doa kami ya Tuhan, . . .
L. Bagi masyarakat kita:
Semoga kehadiran Tuhan di tengah-tengah kita menggerakkan kita semua untuk terlibat secara aktif dalam pembangunan masyarakat.
Marilah kita
mohon:
U. Kabulkanlah
doa kami ya Tuhan, . . .
L. Bagi Gereja yang dianiaya, secara khususnya di daerah-daerah yang dilanda peperangan:
Semoga Bapa mendampingi dan menabahkan hati umat-Nya di daerah-daerah terpencil yang mengalami penganiayaan dan penindasan demi iman.
Marilah kita
mohon:
U. Kabulkanlah
doa kami ya Tuhan, . . .
L. Bagi mereka yang kelaparan:
Semoga orang-orang yang sedang dilanda kelaparan memperoleh anugerah penyertaan Tuhan melalui kasih orang-orang yang dengan tekun berusaha untuk mencukupi kebutuhan pangan bagi mereka.
Marilah kita
mohon:
U. Kabulkanlah
doa kami ya Tuhan, . . .
L. Bagi kita semua:
Semoga kasih Tuhan membangun kita menjadi umat cinta kasih, yaitu umat yang terbuka terhadap segala yang baik dan yang menghasilkan buah kebaikan serta cinta kasih.
Marilah kita
mohon:
U. Kabulkanlah
doa kami ya Tuhan, . . .
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau
memperkenankan kami menyayangi dunia dan mengusahakan kebahagiaan serta
perdamaian bagi semua orang. Bantulah kami dalam kelemahan kami dan kabulkanlah
doa-doa kami. Sebab Engkaulah Tuhan, Pengantara kami.
U.
Amin.
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (523) -duduk-
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN -berdiri-
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan
pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita
serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, terimalah persembahan kami ini dan persatukanlah dengan
kurban salib Putra-Mu. Semoga kami selalu tinggal bersama-Nya sehingga dapat
menghasilkan buah-buah kehidupan yang baik. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara
kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI (Prefasi Paskah V) -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah
kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa, kami memuji Dikau senantiasa. Namun
teristimewa pada masa ini layaklah Engkau kami muliakan lebih meriah, sebab
Kristus, Anak Domba Paskah kami, sudah dikurbankan dan kini bangkit dengan
jaya. Dengan mempersembahkan tubuh-Nya di kayu salib, Ia menggenapi
kurban-kurban Perjanjian Lama. Dan ketika menyerahkan diri kepada-Mu demi
keselamatan kami, Ia bertindak serentak sebagai imam, altar, dan kurban. Dari
sebab itu, di seluruh muka bumi umat-Mu bersukaria merayakan kegembiraan Paskah
bersama segenap penghuni surga dan para malaikat yang bermadah memuliakan
keagungan-Mu sambil tak henti-hentinya bernyanyi:
KUDUS (393) -berdiri-
DOA SYUKUR AGUNG III (berlutut)
I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa. Segala ciptaan patut memuji Engkau. Sebab, dengan pengantaraan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus, dan dengan daya kekuatan Roh Kudus, Engkau menghidupkan dan menguduskan segala sesuatu. Tak henti-hentinya Engkau menghimpun umat-Mu sehingga dari terbitnya matahari sampai terbenamnya di seluruh bumi dipersembahkan kurban yang murni untuk memuliakan nama-Mu.
Maka kami mohon, ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu agar bagi kami
menjadi
Tubuh dan (†) Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus,
yang menghendaki kami merayakan misteri ini.
Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan
memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya
seraya berkata:
Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan
bagimu
Ketika
Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Misdinar
membunyikan Gong 3X. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan
kepala dengan hormat dan khidmat, misdinar membunyikan lonceng panjang.
Demikian
pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur
dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, Darah
perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi
pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
Ketika
Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Misdinar
membunyikan Gong 3X. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat
menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat, misdinar membunyikan lonceng
panjang.
AKLAMASI ANAMNESIS
I. Agungkanlah misteri iman kita
U. Tuhan
Engkau sudah wafat, Tuhan sekarang Kau hidup. Engkau Sang Juruselamat,
datanglah Ya Yesus Tuhan.
I. Bapa, kami mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan,
kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke surga. Sambil
mengharapkan kedatangan-Nya kembali dengan penuh syukur kami mempersembahkan
kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini. Kami mohon, pandanglah persembahan
Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau.
I. Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh
Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus. Semoga kami disempurnakan
oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi
kebahagiaan surgawi bersama dengan pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan
Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul-Mu yang kudus dan para
martir-Mu yang jaya, dan bersama (Santo/a... serta) semua orang kudus yang
selalu mendampingi dan menolong kami.
I. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan
keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.
I. Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi
ini bersama hamba-Mu, Paus kami ...., Uskup kami...., serta semua uskup, para
imam, diakon, serta semua pelayan umat, dan seluruh umat kesayangan-mu.
I. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi
kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukanlah semua anak-Mu di manapun
mereka berada.
I. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu: saudara-saudari kami dan semua
orang yang berkenan pada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini.
I. Kami berharap agar bersama mereka kami pun menikmati kemuliaan-Mu
selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah
Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa
yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan
sepanjang segala masa.
U. Amin.
Apabila
akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam, maka "Amin" dinyanyikan
umat, misdinar membunyikan lonceng panjang hingga lagu “Amin” selesai
dinyanyikan, lihat TPE hlm 57
C. KOMUNI
BAPA KAMI (PS 404) -berdiri-
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan
menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa:
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah
kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah
kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun
mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam
pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu.
Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar
dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil
mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai
Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan
dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup
bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami
kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH (PS 414) -berdiri-
PERSIAPAN KOMUNI -berlutut-
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang
diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah
saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI
LAGU KOMUNI (PS 365) -duduk-
LAGU KOMUNI 2 (PS 564) -duduk-
SAAT HENING -duduk-
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Allah Bapa Yang Mahabaik, kami bersyukur karena berkat komuni kudus ini,
kami Kauperkenankan dengan Putra-Mu. Semoga, persekutuan di antara kami pun
semakin erat, bagaikan ranting-ranting anggur yang bersatu dengan Kristus
sebagai pokok anggur yang sejati sehingga kami dapat menghasilkan buah-buah
iman dan cinta kasih. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami.
U.
Amin.
RITUS PENUTUP
BERKAT MERIAH -berlutut-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I.
Semoga karena kebangkitan Sang Putra Tunggal, Allah menganugerahkan rahmat
penebusan dan berkat kepada Saudara yang telah diangkat menjadi anak-Nya.
U. Amin.
I.
Semoga Saudara ikut menikmati kebahagiaan abadi bersama dengan Kristus yang
telah menebus dan membebaskan Saudara.
U. Amin.
I.
Saudara telah dibangkitkan lewat pembaptisan; semoga setelah mengamalkan hidup
yang benar di dunia ini, Saudara disambut Kristus di tanah air surgawi.
U. Amin.
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa:
(†) Bapa dan Putra
dan Roh Kudus.
U. Amin.
PENGUTUSAN
I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi
sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah.
I. Marilah pergi, kita diutus!
U. Amin.
PERARAKAN KELUAR (PS 624 atau 522) (umat berdiri)
Sebaiknya untuk lagu penutup menyesuaikan dengan prosesi perarakan para petugas liturgi ke luar dari gedung gereja. Apabila cukup dengan satu bait lagu atau harus dua bait, diatur sesuai dengan keperluan.
Hal ini memberikan kesempatan bagi para umat untuk berdoa secara pribadi.
Daftar Nomor Lagu di atas adalah saran, kelompok koor bisa menyesuaikan juga dengan lagu pilihan nya, namun hendaknya diisi dengan lagu-lagu yang sesuai dengan masa tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar