HARI RAYA HATI YESUS YANG MAHAKUDUS
JUMAT, 23 JUNI 2017
Marilah
kita nyanyikan lagu Pembukaan!
MC AWAL:
Pengantar: (Misa Sore 17:00 WIB)
Saudara dan saudari yang terkasih
dalam Tuhan Yesus,
Selamat sore dan selamat datang di
gereja Katedral Santa Gemma Galgani,
Sore hari ini merupakan:
“Hari Raya Hati Yesus Yang Mahakudus”.
Tema hari ini adalah:
" Pikullah kuk yang Kupasang, dan belajarlah pada-Ku,
karena Aku lemah lembut dan rendah hati. "
Saudara-saudara
yang terkasih, Tuhan Yesus sungguh agung dan berbelas kasih kepada semua orang. Hati Tuhan Yesus selalu memancar di dalam hati kita
oleh karena itu hendaknya kita juga bersedia untuk memberikan sedikit dari
kekurangan yang kita miliki sebagai bakti kita kepada sesama sebagai berkat
Allah.
Saudara-saudara
yang terkasih,
Intensi-intensi pada sore hari ini
adalah:
……………………………………………………………………….
Perayaan Ekaristi pada sore hari ini
akan dipimpin oleh Pastor ……………….....................................................................................
Kita siapkan hati dan pikiran kita
untuk menyambut Ekaristi.
LAGU PEMBUKA
TANDA SALIB DAN SALAM
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR
I. Tuhan sungguh sayang akan yang kecil, yang sederhana, yang tak berarti. Ia sayang akan kita, manusia. Ia menaruh hati kepada kita. Beban-beban berat tidak diletakkan pada bahu kita. Ia lemah lembut dan rendah hati. Mengapa kita tak mau saling mengasihi dan menepati perintah-perintah-Nya? Sebab semakin kita menaruh hati kepada sesama semakin kerasan pula Tuhan bersemayam dalam diri kita, dan semakin besar pula penghormatan yang kita rayakan kepada Hati Yesus, Putra-Nya, terkasih.
SERUAN TOBAT
I. Hati Yesus, ungkapan cinta kasih ilahi kepada manusia.
K. Tuhan, kasihanilah kami.
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Hati Yesus, puncak cinta kasih insani kepada Allah.
K. Kristus, kasihanilah kami
U. Kristus, kasihanilah kami
I. Hati Yesus, sumber kehidupan dan kesucian.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
MADAH KEMULIAAN
DOA PEMBUKA
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Allah yang Mahakuasa, perkenankanlah kami untuk memuliakan Hati Putra-Mu, dan mengenang karya besar cinta kasih-Nya bagi kami. Jadikanlah kami layak untuk menimba anugerah yang mengalir secara berlimpah dari sumber ilahi itu. Dengan pengantaraan Kristus itu juga yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I (Kel 7:6-11)
"Kamulah yang dipilih dan dikasihi Tuhan!"
L: Bacaan
dari Kitab Ulangan 7:6-11(I)
Sekali peristiwa, di padang gurun seberang
Yordan,
Musa berkata kepada umat Israel,
“Kamulah umat yang kudus bagi Tuhan,
Allahmu;
kamulah yang dipilih Tuhan, Allahmu,
dari segala bangsa di atas muka bumi
untuk menjadi umat kesayangan-Nya.
Bukan karena jumlahmu lebih besar dari
bangsa mana pun,
maka hati Tuhan terpikat olehmu dan
memilih kamu,
-sebab nyatanya kamu ini yang paling
kecil dari segala bangsa!
-Tetapi karena Tuhan mengasihi kamu
dan karena Ia memegang sumpah
yang telah diikrarkan-Nya kepada nenek
moyangmu,
maka Tuhan telah membawa kamu keluar
dengan tangan yang kuat,
dan menebus kamu dari rumah perbudakan,
dari tangan Firaun, raja Mesir.
Sebab itu haruslah kamu ketahui,
bahwa Tuhan, Allahmu itu, adalah Allah
yang setia.
Ia memegang perjanjian dan kasih
setia-Nya
terhadap orang yang kasih kepada-Nya
dan berpegang pada perintah-Nya,
sampai kepada beribu-ribu keturunan.
Tetapi terhadap setiap orang yang
membenci Dia,
Ia melakukan pembalasan dengan
membinasakan orang itu.
Ia tidak bertangguh terhadap orang yang
membenci Dia.
Ia langsung mengadakan pembalasan
terhadap orang itu.
Jadi berpeganglah pada perintah,
yakni ketetapan dan peraturan yang pada
hari ini
kusampaikan kepadamu untuk dilakukan.”
L: Demikianlah Sabda Tuhan.
U:
Syukur kepada Allah.
CATATAN:
Mohon
Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!
Pembacaan
dari Kitab Ulangan
|
Salah (X)
|
Bacaan
Pertama dari Kitab Ulangan
|
Salah (X)
|
Bacaan
dari Kitab Ulangan
|
Benar (V)
|
MAZMUR TANGGAPAN (PS 809, Mzm 103:1-2.3-4.6-7.8.10; Ul: 17)
Ulangan: Berbelaskasihlah Tuhan dan adil. Allah kami adalah rahim.
Mazmur:
1. Pujilah Tuhan, hai jiwaku! Pujilah nama-Nya yang kudus, hai segenap
batinku!
Pujilah Tuhan, hai jiwaku, janganlah lupa akan segala
kebaikan-Nya.
2. Dialah yang mengampuni segala kesalahanmu, dan menyembuhkan segala penyakitmu!
Dialah yang menebus hidupmu dari liang kubur, dan memahkotai
engkau dengan kasih setia dan rahmat.
3. Tuhan menjalankan keadilan dan kasih bagi semua orang yang diperas.
Ia telah memperkenalkan jalan-jalan-Nya kepada Musa,
dan memaklumkan
perbuatan-perbuatan-Nya kepada orang Israel.
4. Tuhan adalah pengasih dan penyayang, panjang sabar dan berlimpah kasih setia.
Tidak pernah Ia memperlakukan kita setimpal dengan dosa
kita, atau membalas kita setimpal
dengan kesalahan kita.
BACAAN II (1Yoh 4:7-16)
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 951; Mat 11:29ab)
Refren: Alleluya, alleluya, alleluya.
Ayat : Pikullah kuk yang Kupasang, dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati.
BACAAN INJIL (Mat 11:25-30)
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius
U. Dimuliakanlah Tuhan.
Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran, dan hidup kami.
HOMILI
AKU PERCAYA
DOA UMAT
U. Amin.
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, pandanglah cinta yang tak terperikan dari Hati Putra-Mu yang terkasih. Semoga persembahan yang kami unjukkan ini Engkau terima dan mendatangkan pengampunan atas dosa-dosa kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI (Kasih Kristus yang tak terhingga)
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, bahwa kami selalu dan di mana pun bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang Mahakuasa dan kekal: dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami. Berkat kasih-Nya yang tak terhingga, Ia telah menyerahkan diri bagi kami ketika Ia ditinggikan di kayu salib. Ia mengalirkan darah dan air dari lambung-Nya yang ditikam; dari situlah memancar sakramen-sakramen Gereja agar semua orang, yang ditarik kepada Hati Juru Selamat yang terbuka itu, senantiasa minum dari sumber-sumber keselamatan dengan gembira. Dari sebab itu, bersama para kudus dan semua malaikat kami memuji Dikau dengan tak henti-hentinya bernyanyi:
"Allah mengasihi kamu."
L: Bacaan
dari Surat Pertama Rasul Yohanes 4:7-16 (II)
Saudara-saudaraku
yang terkasih,
marilah kita saling
mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah,
dan setiap orang
yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah.
Barangsiapa tidak
mengasihi ia tidak mengenal Allah,
sebab Allah adalah
kasih.
Dalam hal inilah
kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita,
yaitu bahwa Allah
telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dunia,
supaya kita hidup
oleh-Nya. Inilah kasih itu:
Bukan kita yang
telah mengasihi Allah,
tetapi Allahlah yang
telah mengasihi kita
dan yang telah
mengutus Anak-Nya sebagai silih bagi dosa-dosa kita!
Maka haruslah kita
juga saling mengasihi.
Tidak ada seorang
pun yang pernah melihat Allah.
Tetapi jika kita
saling mengasihi, Allah tetap di dalam kita,
dan kasih-Nya
sempurna di dalam kita.
Beginilah kita
ketahui bahwa kita berada di dalam Allah
dan Dia di dalam
kita, yakni bahwa Ia telah mengaruniai kita
mendapat bagian
dalam Roh-Nya.
Kami telah melihat
dan bersaksi bahwa Bapa
telah mengutus
Anak-Nya menjadi Penyelamat dunia.
Barangsiapa mengakui
bahwa Yesus adalah Anak Allah,
Allah tetap berada
di dalam dia dan dia di dalam Allah.
Kita telah mengenal
dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita.
Allah adalah kasih,
dan barangsiapa tetap berada di dalam kasih,
ia tetap berada di
dalam Allah dan Allah di dalam dia.
L:
Demikianlah Sabda Tuhan.
U:
Syukur kepada Allah.
CATATAN:
Mohon Perhatikan hal
di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes
|
Salah (X)
|
Bacaan ke 2 dari Surat Pertama Rasul Yohanes
|
Salah (X)
|
Bacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes
|
Benar (V)
|
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 951; Mat 11:29ab)
Refren: Alleluya, alleluya, alleluya.
Ayat : Pikullah kuk yang Kupasang, dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati.
BACAAN INJIL (Mat 11:25-30)
"Aku lemah lembut dan rendah hati."
I. Tuhan bersamamuU. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Sekali peristiwa berkatalah Yesus,
“Aku bersyukur kepada-Mu, ya
Bapa, Tuhan langit dan bumi!
Sebab misteri Kerajaan Kausembunyikan bagi
orang bijak dan orang pandai,
tetapi Kaunyatakan kepada orang kecil. Ya
Bapa,
itulah yang berkenan di hati-Mu.
Semua telah diserahkan oleh Bapa
kepada-Ku,
dan tidak seorang pun mengenal Bapa selain Anak,
serta
orang-orang yang kepadanya Anak itu berkenan menyatakannya.
Datanglah
kepada-Ku, kamu semua yang letih lesu dan berbeban berat.
Aku akan
memberikan kelegaan kepadamu.
Pikullah kuk yang Kupasang, dan belajarlah
pada-Ku,
karena Aku lemah lembut dan rendah hati.
Maka hatimu akan
mendapat ketenangan.
Sebab enaklah kuk yang Kupasang, dan ringanlah
beban-Ku.”
Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran, dan hidup kami.
HOMILI
AKU PERCAYA
DOA UMAT
I. Oleh karena kita ini kecil
dan lemah, maka kita menyayangi dan menaruh hati kepada kita. Hal itu secara
melimpah dinyatakan dalam diri Yesus, Putra-Nya. Maka kita berani memanjatkan
doa kepada-Nya:
L.Bagi persatuan Gereja:
L.Bagi persatuan Gereja:
Semoga Bapa menyingkirkan kiranya, keberatan-keberatan praktis yang
tidak sedikit jumlahnya dan merintangi persatuan Gereja-gereja Kristus agar
terlaksanalah harapan Putra-Nya akan satu kawanan dan satu gembala.
Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi perdamaian dan persahabatan bangsa-bangsa:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi perdamaian dan persahabatan bangsa-bangsa:
Semoga Bapa mencurahkan cinta kasih-Nya kepada para bangsa agar
mendasari hasrat dan usaha menggalang perdamaian dan persahabatan.
Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi mereka yang menempuh jalan kejahatan:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi mereka yang menempuh jalan kejahatan:
Semoga Bapa mengembalikan mereka yang menempuh jalan kejahatan berkat
kesaksian orang-orang yang penuh cinta kasih sehingga mereka menyadari betapa
lemah lembut dan rendah hatilah Bapa kita.
Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi kita semua di sekeliling altar ini:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi kita semua di sekeliling altar ini:
Semoga Bapa menerangi kita agar kita makin meresapi kenyataan, bahwa
barangsiapa tidak menaruh cinta kasih, itu mati di hadapan-Nya.
Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
I. Allah Bapa yang mahapengasih dan penyayang, pandanglah cinta kasih membara Putra-Mu, yang hati-Nya terluka oleh dosa kami. Kami mohon, sudilah menerima persembahan sebagai pepulih atas dosa kesalahan kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
I. Allah Bapa yang mahapengasih dan penyayang, pandanglah cinta kasih membara Putra-Mu, yang hati-Nya terluka oleh dosa kami. Kami mohon, sudilah menerima persembahan sebagai pepulih atas dosa kesalahan kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, pandanglah cinta yang tak terperikan dari Hati Putra-Mu yang terkasih. Semoga persembahan yang kami unjukkan ini Engkau terima dan mendatangkan pengampunan atas dosa-dosa kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI (Kasih Kristus yang tak terhingga)
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, bahwa kami selalu dan di mana pun bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang Mahakuasa dan kekal: dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami. Berkat kasih-Nya yang tak terhingga, Ia telah menyerahkan diri bagi kami ketika Ia ditinggikan di kayu salib. Ia mengalirkan darah dan air dari lambung-Nya yang ditikam; dari situlah memancar sakramen-sakramen Gereja agar semua orang, yang ditarik kepada Hati Juru Selamat yang terbuka itu, senantiasa minum dari sumber-sumber keselamatan dengan gembira. Dari sebab itu, bersama para kudus dan semua malaikat kami memuji Dikau dengan tak henti-hentinya bernyanyi:
KUDUS
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan. Allah segala kuasa. Surga dan bumi, penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan, dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan. Allah segala kuasa. Surga dan bumi, penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan, dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.
DOA SYUKUR AGUNG II -berlutut/berdiri-
I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa, sumber segala kekudusan. Maka kami
mohon: Kuduskanlah persembahan ini dengan daya Roh-Mu agar bagi kami
menjadi Tubuh dan Darah Putra-Mu terkasih Tuhan kami, Yesus Kristus.
I. Ketika akan diserahkan untuk menanggung sengsara dengan rela, Yesus
mengambil roti, mengucap syukur kepada-Mu, lalu memecah-mecahkan roti
itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
I. Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur kepada-Mu, lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi semua orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
AKLAMASI ANAMNESIS
I. Setiap kali kita makan roti ini dan minum dari piala ini, kita menyatakan iman kita.
U. Wafat-Mu kami kenang, ya Tuhan yang bangkit mulia. Datanglah, umat-Mu menanti penuh iman dan harapan.
I. Sambil mengenangkan wafat dan kebangkitan Kristus, kami mempersembahkan kepada-Mu, ya Bapa, roti kehidupan dan piala keselamatan. Kami bersyukur sebab kami Engkau anggap layak menghadap Engkau dan berbakti kepada-Mu. Kami mohon agar kami yang menerima Tubuh dan Darah Kristus dihimpun menjadi satu umat oleh Roh Kudus.
I. Bapa, perhatikanlah Gereja-Mu yang tersebar di seluruh bumi. Sempurnakanlah umat-Mu dalam cinta kasih, dalam persatuan dengan Paus kami ... dan Uskup kami ..., serta para imam, diakon, dan semua pelayan sabda-Mu.
I, Ingatlah akan saudara-saudari kami, kaum beriman, yang telah meninggal dengan harapan akan bangkit, dan akan semua orang yang telah berpulang dalam kerahiman-Mu. Terimalah mereka dalam cahaya wajah-Mu.
I. Kasihanilah kami semua agar kami Engkau terima dalam kebahagiaan abadi bersama Santa Maria, Perawan dan Bunda Allah, bersama para rasul dan semua orang kudus, dari masa ke masa yang hidupnya berkenan di hati-Mu. Semoga kami pun Engkau perkenankan turut serta memuji dan memuliakan Dikau, dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.
Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
I. Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur kepada-Mu, lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi semua orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
AKLAMASI ANAMNESIS
I. Setiap kali kita makan roti ini dan minum dari piala ini, kita menyatakan iman kita.
U. Wafat-Mu kami kenang, ya Tuhan yang bangkit mulia. Datanglah, umat-Mu menanti penuh iman dan harapan.
I. Sambil mengenangkan wafat dan kebangkitan Kristus, kami mempersembahkan kepada-Mu, ya Bapa, roti kehidupan dan piala keselamatan. Kami bersyukur sebab kami Engkau anggap layak menghadap Engkau dan berbakti kepada-Mu. Kami mohon agar kami yang menerima Tubuh dan Darah Kristus dihimpun menjadi satu umat oleh Roh Kudus.
I. Bapa, perhatikanlah Gereja-Mu yang tersebar di seluruh bumi. Sempurnakanlah umat-Mu dalam cinta kasih, dalam persatuan dengan Paus kami ... dan Uskup kami ..., serta para imam, diakon, dan semua pelayan sabda-Mu.
I, Ingatlah akan saudara-saudari kami, kaum beriman, yang telah meninggal dengan harapan akan bangkit, dan akan semua orang yang telah berpulang dalam kerahiman-Mu. Terimalah mereka dalam cahaya wajah-Mu.
I. Kasihanilah kami semua agar kami Engkau terima dalam kebahagiaan abadi bersama Santa Maria, Perawan dan Bunda Allah, bersama para rasul dan semua orang kudus, dari masa ke masa yang hidupnya berkenan di hati-Mu. Semoga kami pun Engkau perkenankan turut serta memuji dan memuliakan Dikau, dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.
C. KOMUNI
BAPA KAMI
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala kemalangan dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami, supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan, sehingga kami dapat hidup dengan tenteram sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI
I. Demi cinta kasih Yesus telah mempersembahkan kurban pepulih kepada Bapa-Nya, sehingga kita diperdamaikan dengan Bapa di surga. Maka agar cinta kasih hati-Nya jangan sampai sia-sia tak mendapat tanggapan kita, marilah kita berdoa: Tuhan Yesus Kristus, jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH
PERSIAPAN KOMUNI
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI
LAGU KOMUNI 1
LAGU KOMUNI 2
SAAT HENING
DOA SESUDAH KOMUNI
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah, semoga sakramen cinta kasih ini mengobarkan kasih suci dalam hati kami. Bantulah agar dalam kasih itu kami terus-menerus didekatkan kepada Kristus, Putra-Mu, dan mampu mengenali Dia dalam saudara-saudari kami. Dialah Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa.
U. Amin.
RITUS PENUTUP
PENGUMUMAN
BERKAT
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.
PENGUTUSAN
I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai. Alleluya, alleluya.
U. Syukur kepada Allah. Alleluya, alleluya.
I. Marilah pergi! Kita diutus.
U. Amin.
PERARAKAN KELUAR (LAGU PENUTUP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar