Minggu, 09 Juli 2017

MISA HARI MINGGU BIASA KE XIII TAHUN A I



HARI MINGGU BIASA XIII
Minggu, 2 Juli 2017

RITUS PEMBUKA

MC AWAL:

Pengantar: (Misa Pagi 08:00 WIB)


Saudara dan saudari yang terkasih dalam Tuhan Yesus,

Selamat pagi dan selamat datang di gereja Katedral Santa Gemma Galgani,

Pagi hari ini merupakan: 


Hari Minggu Biasa Ke XIV”.

Tema hari ini adalah:

"Aku Bersyukur Kepada-Mu, ya Bapa Tuhan Langit dan Bumi."

          Saudara-saudara yang terkasih,
Sungguh kita harus selalu bersyukur atas segala rahmat dan belas kasih Allah bagi kita. Kita umat-Nya telah diberikan banyak kelimpahan rejeki, akal budi dan cinta, yang itu semua seharusnya kita bagikan juga bagi sesama agar kerajaan Allah semakin meluas di muka bumi ini. Dan harapan kita pula agar dunia ini, khususnya negara kita semakin tercipta kerukunan dan kedamaian.

           Saudara-saudara yang terkasih,
Intensi-intensi pada pagi hari ini adalah:
……………………………………………………………………….
Perayaan Ekaristi pada pagi hari ini akan dipimpin oleh Pastor ……………….....................................................................................



Kita siapkan hati dan pikiran kita untuk menyambut Ekaristi.


Marilah kita nyanyikan lagu Pembukaan!  
PERARAKAN MASUK 
 
LAGU PEMBUKA  -berdiri-
      
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu

PENGANTAR  -berdiri-
PERNYATAAN TOBAT -berlutut-
I: Semoga Allah Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin    
TUHAN KASIHANILAH
        
MADAH KEMULIAAN   -berdiri-
  
K. Kemuliaan kepada Allah di surga
U. dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
K. Kami memuji Dikau
U. Kami meluhurkan Dikau
K. Kami menyembah Dikau
U. Kami memuliakan Dikau
K. Kami bersyukur kepada-Mu, kar'na kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal,
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kasihanilah kami
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kabulkanlah doa kami
K. Engkau yang duduk di sisi Bapa,
U. Kasihanilah kami.
K. Kar'na hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan
K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus
U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.  
         
DOA PEMBUKA  -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I.  Ya Allah, Bapa Yang Mahapengasih, lewat pembaptisan, Engkau mengangkat kami menjadi anak-anak terang. Hindarkanlah kami dari kelam-kabut kesesatan dan peliharalah kami selalu dalam kebenaran-Mu yang terang benderang. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.

LITURGI SABDA

BACAAN I (2Raj 4:8-11,14-16a) -duduk- 
   
"Orang itu adalah abdi Allah yang kudus; biarlah ia masuk ke sana."


L: Bacaan dari Kitab Kedua Raja-Raja 4:8-11, 14-16a (I)


Pada suatu hari, Nabi Elisa pergi ke Sunem.

Di sana tinggallah seorang perempuan kaya

yang mengundang dia makan.

Dan setiap kali dalam perjalanan,

singgahlah Elisa ke sana untuk makan.

Berkatalah perempuan itu kepada suaminya,

"Sesungguhnya aku sudah tahu

bahwa orang yang selalu datang kepada kita itu

adalah abdi Allah yang kudus.

Baiklah kita membuat sebuah kamar atas

yang kecil yang berdinding batu,

dan baiklah kita menaruh di sana baginya sebuah tempat tidur,

 sebuah meja, sebuah kursi dan sebuah kandil;

maka apabila ia datang kepada kita,

biarlah ia masuk ke sana."

Pada suatu hari datanglah Elisa ke sana,

lalu masuklah ia ke kamar atas itu dan tidur di sana.

Kemudian berkatalah Elisa kepada Gehazi, hamba-Nya,

"Apakah yang dapat kuperbuat baginya?"

Jawab Gehazi, "Ah, ia tidak mempunyai anak,

dan suaminya sudah tua."

Lalu berkatalah Elisa, "Panggillah dia!"

Sesudah dipanggil, berdirilah perempuan itu di pintu.

Maka berkatalah Elisa kepadanya,

"Tahun depan, pada waktu seperti ini juga,

engkau akan menggendong seorang anak laki-laki."



L: Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur kepada Allah.


CATATAN:

Mohon Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!



Pembacaan dari Kitab Kedua Raja-Raja
Salah (X)
Bacaan Pertama dari Kitab Kedua Raja-Raja
Salah (X)
Bacaan dari Kitab Kedua Raja-Raja
Benar (V)
     

MAZMUR TANGGAPAN (PS 868) -duduk-
Ulangan: 
Mazmur:
1. Aku hendak menyanyikan kasih setia Tuhan selama-lamanya, hendak menuturkan kesetiaan-Mu turun-menurun. Sebab kasih setia-Mu dibangun untuk selama-lamanya kesetiaan-Mu tegak seperti langit.

2. Engkau berkata, "Telah Kuikat perjanjian dengan orang pilihan-Ku Aku telah bersumpah kepada Daud, hamba-Ku: Aku hendak menegakkan anak cucumu untuk selama-lamanya, dan membangun takhtamu turun-menurun."

3. Dia pun akan berseru kepada-Ku, "Bapa-kulah Engkau, Allahku dan gunung batu keselamatanku." Untuk selama-lamanya Aku akan memelihara kasih setia-Ku bagi dia, dan perjanjian-Ku dengannya akan Kupegang teguh.
BACAAN II (Rm 6:3-4, 8-11) -duduk- 
    
"Kita telah dikuburkan bersama Kristus oleh pembaptisan 
supaya kita hidup dalam hidup yang baru."
 

L: Bacaan dari Surat Rasul Paulus Kepada Jemaat di Roma  6:4-4,8-11  (II)

Saudara-saudara,

camkanlah: kita semua, yang telah dibaptis dalam Kristus,

telah dibaptis dalam kematian-Nya!

Dengan demikian,

kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia

oleh pembaptisan dalam kematian

supaya seperti halnya Kristus telah dibangkitkan

dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa,

demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

Jadi, jika kita telah mati dengan Kristus,

kita percaya bahwa kita akan hidup juga dengan Dia.

Karena kita tahu bahwa Kristus,

sesudah bangkit dari antara orang mati,

tidak mati lagi; maut tidak berkuasa lagi atas Dia.

Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa,

satu kali untuk selama-lamanya,

dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah.

Demikianlah hendaknya kamu memandangnya:

Kamu telah mati bagi dosa,

tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Yesus Kristus.



L: Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur kepada Allah.


CATATAN:

Mohon Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!



Pembacaan dari Surat Rasul Paulus Kepada Jemaat di Roma
Salah (X)
Bacaan ke 2 dari Surat Rasul Paulus Kepada Jemaat di Roma
Salah (X)
Bacaan dari Surat Rasul Paulus Kepada Jemaat di Roma
Benar (V)

  
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 955) -berdiri-
Ulangan: 


Ayat:   Kamulah orang pilihan, kaum imam dan raja, bangsa yang kudus. Kamu harus memaklumkan kebajikan Allah. Ia telah memanggil kamu keluar dari kegelapan untuk masuk ke dalam cahaya-Nya yang menakjubkan.
       
BACAAN INJIL (Mat 10:37-42) -berdiri- 
   
"Barangsiapa tidak memikul salibnya, ia tidak layak bagi-Ku. 
Barangsiapa menyambut kamu, ia menyambut Aku."
I. Tuhan bersamamu
U.  Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Sekali peristiwa Yesus bersabda kepada keduabelas murid-Nya, 
"Barangsiapa mengasihi bapa dan ibunya lebih dari pada-Ku, 
ia tidak layak bagi-Ku. 
Dan barangsiapa mengasihi putranya 
atau putrinya lebih daripada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku. 
Barangsiapa mempertahankan nyawanya, 
ia akan kehilangan nyawanya, 
dan barangsiapa kehilangan nyawanya demi Aku, 
ia akan memperolehnya kembali. 
Barangsiapa menyambut kamu, ia menyambut Aku, 
dan barangsiapa menyambut Aku, 
ia menyambut Dia yang mengutus Aku. 
Barangsiapa menyambut seorang nabi sebagai nabi, 
ia akan menerima upah nabi, 
dan barangsiapa menyambut seorang benar sebagai orang benar, 
ia akan menerima upah orang benar. 
Dan barangsiapa memberi air sejuk secangkir saja 
kepada salah seorang yang kecil ini, karena ia murid-Ku, 
Aku berkata kepada-Mu: Sungguh, ia tidak akan kehilangan upahnya."

HOMILI -duduk-

AKU PERCAYA


DOA UMAT  -berdiri-

I.  Barangsiapa mengikuti Kristus harus meninggalkan banyak hal untuk dapat menemukan segalanya. Ia harus mengangkat salibnya setiap hari. Tetapi ia tahu bahwa Allah akan mendengarkannya bila ia berdoa kepadanya:
  
L. Bagi semua kaum beriman:
Semoga mereka yang setiap hari atau setiap minggu ikut serta dalam kurban jamuan Ekaristi memperoleh buah perdamaian dan cinta kasih.

Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
  
L. Bagi para pemimpin masyarakat:
Semoga para pemimpin masyarakat selalu berpegang teguh pada Sabda Allah sehingga mereka dapat berlaku adil dan bijaksana serta tidak bertindak diskriminatif terhadap warga yang lemah, miskin dan yang memiliki berbagai macam keterbedaan.

Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
 
L. Bagi para penderita sakit di sekitar kita:
Semoga para penderita sakit selalu dalam berkat dan lindungan Allah agar dengan rela mereka mengorbankan penderitaan bersama Kristus demi keselamatan bersama.

Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi kita semua di sini:
Semoga Roh cinta kasih Allah meneguhkan hati kita dalam menghadapi segala cobaan dan kesulitan sehingga kita semakin memahami kehendak Allah untuk taat setia memanggul salib kita setiap hari demi menemukan hidup sejati bersama-Nya.

Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

I.  Allah Bapa di surga, segala yang baik datang daripada-Mu. Berkenanlah memandang kami, dan bimbinglah kami dengan rahmat-Mu dalam perjalanan menuju kepada-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U. Amin.
      
LITURGI EKARISTI

A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN


LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN  -duduk-
   
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, dalam perayaan misteri ini, Engkau berkenan melaksanakan karya penebusan kami. Jadikanlah pelayanan kami ini pantas, sepadan dengan kurban-Mu yang kudus. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin. 
    
B. DOA SYUKUR AGUNG

        
PREFASI  (Prefasi V Hari Minggu Biasa - Penciptaan) -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa yang kudus, Allah yang kekal dan kuasa, bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu. Sebab Engkau telah menciptakan semesta alam, dan mengatur musim-musimnya; Engkau membentuk manusia seturut citra-Mu, dan memberinya kuasa atas segala ciptaan supaya dengan bertindak selaku wakil-Mu, ia menguasai segala sesuatu yang Engkau ciptakan sambil memuji Dikau karena semua karya-Mu yang agung, dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Kristus itu jugalah yang dimuliakan oleh surga dan bumi, serta para malaikat dan malaikat agung dengan tak henti-hentinya bernyanyi:
  
KUDUS   (umat berdiri)
         
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi, penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan, dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.

                                                      

DOA SYUKUR AGUNG II -berlutut-

I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa, sumber segala kekudusan. Oleh sebab itu, pada hari Minggu ini kami menghadap Dikau sehati-sejiwa dengan jemaat-jemaat separoki dan sekeuskupan dalam kesatuan dengan seluruh Gereja. Dalam perayaan ini kami mengenangkan bahwa Kristus bangkit dari alam maut. Engkau telah meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama yang mengatasi segala nama. Dalam nama Dia yang adalah Tuhan, kami mohon: Kuduskanlah persembahan ini dengan daya Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan  Darah Putra-Mu terkasih Tuhan kami, Yesus Kristus.
   
I. Ketika akan diserahkan untuk menanggung sengsara dengan rela, Yesus mengambil roti, mengucap syukur kepada-Mu, lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
    
Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.  
 

(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).

I. Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur kepada-Mu, lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.   
      

(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
    
AKLAMASI ANAMNESIS
 

I. Sambil mengenangkan wafat dan kebangkitan Kristus, kami mempersembahkan kepada-Mu, ya Bapa, roti kehidupan dan piala keselamatan. Kami bersyukur sebab kami Engkau anggap layak menghadap Engkau dan berbakti kepada-Mu. Kami mohon agar kami yang menerima Tubuh dan Darah Kristus dihimpun menjadi satu umat oleh Roh Kudus.

I. Bapa, perhatikanlah Gereja-Mu yang tersebar di seluruh bumi. Sempurnakanlah umat-Mu dalam cinta kasih, dalam persatuan dengan Paus kami ... dan Uskup kami ..., serta para imam, diakon, dan semua pelayan sabda-Mu.

I, Ingatlah akan saudara-saudari kami, kaum beriman, yang telah meninggal dengan harapan akan bangkit, dan akan semua orang yang telah berpulang dalam kerahiman-Mu. Terimalah mereka dalam cahaya wajah-Mu.

I. Kasihanilah kami semua agar kami Engkau terima dalam kebahagiaan abadi bersama Santa Maria, Perawan dan Bunda Allah, bersama para rasul dan semua orang kudus, dari masa ke masa yang hidupnya berkenan di hati-Mu. Semoga kami pun Engkau perkenankan turut serta memuji dan memuliakan Dikau, dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu.

I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.
     (Apabila akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam, maka "Amin" dinyanyikan umat, lihat TPE hlm 57)
   
C. KOMUNI


BAPA KAMI  (umat berdiri)

I. Saudara-saudari, kita telah menerima Roh Kudus yang menjadikan kita anak-anak Allah. Maka dengan kuasa Roh Kudus itu, kita berani berdoa:
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
        
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
     
DOA DAMAI   
I. Tuhan Yesus Kristus bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah yang hidup dan berkuasa kini dan sepanjang masa.
U. Amin. 

I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu. 

ANAK DOMBA ALLAH 
 
PERSIAPAN KOMUNI
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.

KOMUNI  


LAGU KOMUNI
  
LAGU KOMUNI 2 
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I.  Ya Allah, segarkanlah kami dengan kurban ilahi yang kami persembahkan dan kami sambut. Semoga kami tinggal dalam kasih-Mu yang abadi agar kami menghasilkan buah yang melimpah. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa, sepanjang segala masa.
U. Amin.
 
RITUS PENUTUP


PENGUMUMAN

BERKAT  -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.

PENGUTUSAN

I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai. Marilah pergi! Kita diutus.
U. Syukur kepada Allah. 
  
PERARAKAN KELUAR DAN LAGU PENUTUP -berdiri- 


                             

Tidak ada komentar:

Posting Komentar