Kamis, 11 Oktober 2018

MISA HARI MINGGU BIASA XXIX TAHUN B


HARI MINGGU BIASA XXIX
Minggu, 21 Oktober 2018
RITUS PEMBUKA

        
Pengantar: (Misa Pagi 08:00 WIB)
Saudara dan saudari yang terkasih dalam Tuhan Yesus,
Selamat pagi dan selamat datang di gereja Katedral Santa Gemma Galgani,
Pagi hari ini merupakan:
“Hari Minggu Biasa XXIX”.
Tema hari ini adalah:
"Anak Manusia Datang Untuk Melayani."
            Saudara-saudara yang terkasih,
Melayani adalah kata yang sederhana dan indah didengar. Namun makna kata melayani mengandung arti yang dalam sebagai umat kristiani. Dengan segala kerendahan hati dan ketulusan untuk membaktikan diri bagi gereja, itulah dasar dalam pelayanan.
           
            Saudara-saudara yang terkasih,
Intensi-intensi pada pagi hari ini adalah:
……………………………………………………………………….
Perayaan Ekaristi pada pagi hari ini akan dipimpin oleh Pastor ……………….....................................................................................
Kita siapkan hati dan pikiran kita untuk menyambut Ekaristi.

Marilah kita nyanyikan lagu Pembukaan!
LAGU PEMBUKA: O Yesus, Putra Bapa (PS 483) -berdiri-
1. O Yesus, Putra Bapa, mulia sejak semula, setaraf Yang Esa. Kau mengosongkan Diri, mengambil rupa abadi: Engkau setaraf manusia.
2. Sebagai manusia, Kau merendahkan Diri tiada batasnya. Kau rela menderita, Kau taat sampai mati di kayu salib yang keji.
3. Kau ditinggikan Allah, dikurniai nama yang tiada taranya. Seluruh alam raya berlutut mengakui, "Tuhanlah Yesus Almasih." 
4. Buatlah kami, Tuhan, sepikir dan sehati di dalam kasih-Mu, jadikan kami abdi setia sampai mati mengikut contoh hidup-Mu.
  
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-

I. Dalam nama
(†) Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
 
PENGANTAR  -berdiri-    
           
SERUAN TOBAT  (PS 351)         
TUHAN KASIHANILAH KAMI
MADAH KEMULIAAN (PS 352)
                
DOA PEMBUKA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I  Allah Bapa Yang Maharahim, kami bersyukur karena Putra-Mu telah rela menanggung kesalahan-kesalahan kami dan menderita demi keselamatan semua orang. Semoga, Ia senantiasa menjawai kami sehingga kami pun bersedia saling membantu untuk memanggul beban hidup kami masing-masing. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
  
LITURGI SABDA
   
BACAAN I (Yes 53:10-11) 
"Apabila ia menyerahkan dirinya sebagai kurban silih,
ia akan melihat keturunannya, dan umurnya akan lanjut."
              
L. Bacaan dari Kitab Yesaya:                        
Tuhan berkehendak
meremukkan hamba-Nya dengan kesakitan.
Tetapi apabila ia menyerahkan dirinya
sebagai kurban penebus silih,
ia akan melihat keturunannya,
umurnya akan lanjut,
dan kehendak Tuhan akan terlaksana karena dia.
Sesudah kesusahan jiwanya,
ia akan melihat terang dan menjadi puas.
Sebab Tuhan berfirman:
Hamba-Ku itu, sebagai orang yang benar,
akan membenarkan banyak orang oleh hikmatnya,
dan kejahatan mereka dia pikul.
                  
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
  
MAZMUR TANGGAPAN (PS 846; Mzm 33:4-5,18-19,20-22)

Ulangan:

Ayat oleh Pemazmur :
1. Sebab Firman Tuhan itu benar, segala sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan, Ia senang kepada keadilan dan hukum; bumi penuh kasih setia-Nya.
2. Sungguh, mata Tuhan tertuju kepada mereka yang bertakwa, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya. Ia hendak melepaskan jiwa mereka dari maut dan memelihara hidup mereka pada masa kelaparan.
3. Jiwa kita menanti-nantikan Tuhan. Dialah Penolong kita dan perisai kita! Kasih setia-Mu, ya Tuhan, kiranya menyertai kami, seperti kami berharap kepada-Mu.
                                               
BACAAN II  (Ibr 4:14-16) -duduk-
  
"Marilah kita menghampiri takhta kerahiman Allah dengan penuh keberanian."
                      
L. Bacaan dari Surat kepada Orang Ibrani:                                                                                         
Saudara-saudara,
kita sekarang mempunyai seorang Imam Agung,
yang telah melintasi semua langit,
yaitu Yesus, Anak Allah,
baiklah kita teguh berpegang
pada pengakuan iman kita.
Sebab Imam Agung yang kita punya,
bukanlah imam agung
yang tidak dapat turut merasakan
kelemahan-kelemahan kita.
Sebaliknya Ia sama dengan kita!
Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa.
Sebab itu marilah kita
menghampiri takhta kerahiman Allah
dengan penuh keberanian
supaya kita menerima rahmat
dan menemukan kasih karunia
untuk mendapat pertolongan pada waktunya.
                              
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
                 
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 962) -berdiri-
 

BACAAN INJIL (Panjang: Mrk10:35-45) -berdiri-
    
      ""Anak manusia datang untuk melayani dan untuk memberanikan nyawa-Nya
sebagai tebusan bagi banyak orang."                     
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Sekali peristiwa Yakobus dan Yohanes,
anak-anak Zebedeus, mendekati Yesus dan berkata kepada-Nya,
"Guru, kami harap Engkau mengabulkan suatu permohonan kami!"
Jawab Yesus kepada mereka, "Apa yang hendak Kuperbuat bagimu?"
Mereka menjawab, "Perkenankanlah kami ini duduk dalam kemuliaan-Mu kelak,
seorang di sebelah kanan-Mu dan seorang lagi di sebelah kiri-Mu."
Tetapi kata Yesus kepada mereka,
"Kamu tidak tahu apa yang kamu minta.
Sanggupkah kamu meminum cawan yang harus Kuminum
dan dibaptis dengan baptisan yang harus Kuterima?"
Jawab mereka, "Kami sanggup."
Yesus lalu berkata kepada mereka,
"Memang, kamu harus meminum cawan yang harus Kuminum,
dan akan dibaptis dengan baptisan yang harus Kuterima.
Tetapi hal duduk di sebelah kanan atau kiri-Ku,
Aku tidak berhak memberikannya.
Itu akan diberikan kepada orang-orang yang baginya telah disediakan."
Mendengar itu, kesepuluh murid yang lain
menjadi marah kepada Yakobus dan Yohanes.
Tetapi Yesus memanggil murid-murid-Nya lalu berkata,
"Kamu tahu bahwa orang-orang yang disebut pemerintah
bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi,
dan pembesar-pembesarnya
menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka.
Tetapi janganlah demikian di antara kamu!
Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu,
hendaklah ia menjadi pelayanmu,
dan barangsiapa ingin menjadi yang terkemuka di antara kamu,
hendaklah ia menjadi hamba untuk semuanya.
Sebab Anak Manusia pun datang
bukan untuk dilayani melainkan untuk melayani
dan untuk memberikan nyawa-Nya
sebagai tebusan bagi banyak orang."
          
HOMILI -duduk-      
hening sejenak        
SYAHADAT
-berdiri- 
       
DOA UMAT -berdiri-
I.  Kristus datang ke dunia bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya sebagai tebusan bagi banyak orang. Marilah kita memanjatkan doa kepada Allah, Bapa-Nya, keselamatan kita.

L. Bagi para warga yang diserahi tugas-tugas pelayanan tertentu dalam Gereja:
Semoga Bapa memberkati mereka yang diserahi tugas-tugas pelayanan tertentu di dalam Gereja. Semoga mereka selalu tekun dalam doa, serta penuh semangat dalam pelayanan, seperti Kristus yang datang untuk melayani dan menjadi tebusan bagi banyak orang.

Marilah kita mohon...
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
   
L. Bagi para biarawan dan biarawati kontemplatif:
Semoga Bapa mengajari kami untuk menghargai kehidupan para kontemplatif yang penuh laku tobat dan doa, serta berterima kasih kepada mereka karena berkat-Mu mereka turunkan kepada kami.

Marilah kita mohon...
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.

L. Bagi semua orang yang sedang mencari Allah:
Semoga Bapa membimbing semua orang yang sedang mencari Allah tidak ragu-ragu berwawancara dengan Dia, melalui doa yang keluar dari lubuk hati dan melalui perjumpaan penuh kasih di antara kami.

Marilah kita mohon...
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.

L. Bagi kita semua yang berkumpul di sini:
Semoga Bapa memberkati kita agar berani melayani sesama seperti Kristus yang telah menyerahkan diri-Nya demi keselamatan kami.

Marilah kita mohon...
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
   
I.  Allah Bapa Yang Mahabaik, Engkau berkenan pada Putra-Mu Yesus yang rela merendahkan diri untuk melayani kami. Anugerahilah kami semangat pelayanan yang rendah hati dan kabulkanlah doa-doa kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U. Amin. 
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
            
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 377) -duduk-
          
Kami unjukkan, kami sembahkan kebebasan dan kemerdekaan. Ingatan, budi, kehendak hatikami serahkan pada-Mu, Tuhan. Buah karya kami malam dan hari, t'rimalah, Tuhan, dalam tangan-Mu. Segala yang ada milik-Mu jua, dalam karsa-Mu kami gunakan. Bimbinglah kami, kuatkan hati untuk berkarya bagi sesama. Segala yang ada milik-Mu jua, bagi Tuhan kami persembahkan.
            
umat berdiri ketika didupai
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN

I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa. -berdiri-
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.   
I.  Ya Allah, terimalah persembahan roti dan anggur ini sebagai ungkapan ssyukur dan kenangan atas Putra-mu yang telah rela menderita dan wafat di salib demi keselamatan kami. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami.
U. Amin.
 
B. DOA SYUKUR AGUNG
                  
PREFASI  (Prefasi V Minggu Biasa, Penciptaan)  -berdiri- 
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa yang kudus, Allah yang kekal dan kuasa, bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu. Sebab Engkau telah menciptakan semesta alam, dan mengatur musim-musimnya; Engkau membentuk manusia menurut citra-Mu, dan memberikan kuasa atas segala ciptaan supaya dengan bertindak selaku wakil-Mu, ia menguasai segala sesuatu yang Engkau ciptakan sambil memuji Dikau karena semua karya-Mu yang agung, dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Kristus itu jugalah yang dimuliakan oleh surga dan bumi, serta para malaikat dan malaikat agung dengan tak henti-hentinya bernyanyi:
                       
KUDUS (PS 392)      
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.
    
DOA SYUKUR AGUNG V (Prex eucharistia De reconciliatione I) -berlutut/berdiri-
        
I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Allah. Sejak awal mula Engkau berusaha agar manusia menjadi kudus seperti Engkau sendiri kudus adanya.

I. Kami mohon, pandanglah persembahan umat-Mu ini dan curahkanlah kuasa Roh-Mu atasnya agar persembahan ini menjadi Tubuh dan
(†) Darah Yesus Kristus. Dialah Putra-Mu yang terkasih dan dalam Dia Engkau mengangkat kami menjadi anak-anak-Mu.
  
I. Meskipun dulu kami tersesat dan tidak mampu mendekati Engkau, Engkau mengasihi kami dengan kasih yang tak terhingga: Yesus, Putra-Mu, satu-satunya Manusia yang benar, tidak menolak dipaku pada kayu salib untuk kami. Tetapi, sebelum tangan-Nya terentang antara langit dan bumi, Ia merayakan perjamuan Paskah yang tak terhapuskan.
   
I. Sementara makan bersama, Ia mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.

 
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Misdinar membunyikan Gong 3X. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat,
misdinar membunyikan lonceng panjang).

I. Yesus menyadari bahwa Dia mesti mendamaikan segala-galanya dengan Darah-Nya yang tertumpah di kayu salib. Maka, sesudah perjamuan, Ia mengambil piala yang berisi air anggur. Sekali lagi Ia mengucap syukur kepada-Mu lalu menyerahkan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan minumlah: Inilah Piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.

(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Misdinar membunyikan Gong 3 X.
Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat,
misdinar membunyikan lonceng panjang).
   
AKLAMASI ANAMNESIS
I.   Agunglah misteri iman kita.
U. Tuhan, Engkau telah wafat. Tuhan, sekarang Kau hidup. Engkau Sang Juru Selamat: Datanglah, ya Yesus Tuhan.
  
I. Allah yang setia dan berbelas kasih, sambil mengenangkan Yesus Kristus, Putra-Mu, kurban Paskah dan jaminan damai kami, kami merayakan wafat dan kebangkitan-Nya dari antara orang mati; dan sambil menantikan kedatangan-Nya yang membahagiakan, kami memperembahkan kepada-Mu kurban yang memulihkan hubungan kami dengan Dikau.
  
I. Ya Bapa yang mahamurah, pandanglah dengan penuh kasih sayang semua orang yang Engkau ikut sertakan dalam kurban Kristus ini. Semoga karena kekuatan Roh Kudus, semua yang ambil bagian dari roti dan piala yang satu ini dihimpun menjadi satu tubuh dalam Kristus dan dijauhkan dari setiap perpecahan.
  
I. Sudilah menjaga kami agar senantiasa sehati sejiwa dengan Bapa Suci....., dan Bapa Uskup kami..... Bantulah kami bersama-sama menyiapkan datangnya kerajaan-Mu sampai kami sendiri, sebagai orang kudus di tengah para kudus, menghadap Engkau di takhta surgawi, bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul, serta semua orang kudus yang berbahagia, dan berkumpul kembali dengan semua saudara yang sudah mendahului kami; mereka kami serahkan kepada belas kasihan-Mu.
  
I. Pada saat yang membahagiakan itu, sebagai manusia baru yang Engkau bebaskan dari dosa, dengan penuh sukacita kami akan melambungkan pujian syukur Kristus yang hidup selama-lamanya.
   
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.
       
      (Apabila akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam, maka "Amin" dinyanyikan umat, misdinar membunyikan lonceng panjang hingga lagu “AMIN” selesai dinyanyikan, lihat TPE hlm 57)
     
C. KOMUNI

BAPA KAMI (PS 402) -berdiri-
I. Praeceptis salutaribus moniti, et divina institutione formati, audemus dicere
I+U. Pater noster, qui es in caelis: sanctificetur nomen tuum; adveniat regnum tuum; fiat voluntas tua, sicut in caelo et in terra.  Panem nostrum cotidianum da nobis hodie; et dimitte nobis debita nostra, sicut et nos dimittimus debitoribus nostris; et ne nos inducas in tentationem; sed libera nos a malo.
  
I. Libera nos, quaesumus, Domine, ab omnibus malis, da propitius pacem in diebus nostris, ut, ope misericordiae tuae adiuti, et a peccato simus semper liberi et ab omni perturbatione securi: exspectantes beatam spem et adventum Salvatoris nostri Iesu Christi
U. Quia tuum est regnum, et potestas, et gloria in saecula.  
                

DOA DAMAI -berlutut-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin. 

I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
                 
ANAK DOMBA ALLAH (PS 413) -berdiri-

          
PERSIAPAN KOMUNI -berlutut-
Ajakan menyambut Komuni

I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
    
KOMUNI                                  
       
LAGU KOMUNI 1  (PS 536) -berlutut-
1.  Yesus Kristus, Putra Allah, menyerahkan Tubuh, Darah, bagi kita umat-Nya. Tubuh-Mu, Darah-Mu, pangkal bahagia umat-Mu; makanan, minuman yang menguatkan jiwaku.
2. Yesus Kristus, Roti hidup, turun dari surga mulia dan menjadi santapan. Yang datang pada-Mu tidak akan lapar lagi; yang dekat pada-Mu tidak akan haus lagi.
3. Yang percaya akan Yesus, hidupnya tak' kan kecewa, tak dibuang oleh-Nya. Dikaulah Tuhanku, yang diutus oleh Bapa. Kuatkan imanku akan Dikau, Juru s'lamat.
     
LAGU KOMUNI 2 (Franck) -berlutut-
Panis angelicus, fit panis hominum,
Dat panis coelicus figuris terminum.
O res mirabilis manducat Dominum
Pauper, servus, et humilis.
Te trina Deitas, unaque, poscimus,
Sic nos tu visita sicut te colimus;
Per tuas semitas duc nos quo tendimus,
Ad lucem quam in habitas.

               
Roti para malaikat menjadi roti manusia.
Roti surgawi telah berwujud nyata.
O hal yang luar biasa;
orang miskin, budak dan orang yang sederhana dipersatukan Tuhan.

Wahai Satu Allah Tiga Pribadi, kami memohon kepada-Mu,
lawatilah kami di saat kami memuja-Mu,
tuntunlah setiap langkah kami di dalam jalan-Mu
menuju cahaya tempat Engkau berada. Amin.

   
SAAT HENING -duduk-
  
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah, kami bersyukur karena Engkau telah memperkenankan kami mengambil bagian dalam korban Putra-Mu ini. Semoga, kami juga dapat mengambil bagian dalam semangat pengorbanan-Nya untuk kami terapkan pada tugas dan pelayanan kepada sesama. Dan arahkanlah pandangan kami selalu kepada hidup abadi. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami.
U. Amin. 
 
RITUS PENUTUP
 
BERKAT -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
  
I. Tundukkanlah kepalamu
dan marilah berlutut untuk menerima berkat Tuhan.
   
I. Ya Bapa, sudilah memandang anak-anak-Mu yang berkumpul di sini. Sebab demi keselamatan mereka, Tuhan kami Yesus Kristus tidak ragu-ragu menyerahkan diri ke tangan kaum penjahat dan menderita siksaan salib. Dialah penyelamat kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin.

I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing, dan diberkati oleh Allah yang Mahakuasa:
(†) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.   

PENGUTUSAN 
I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah.
I. Marilah pergi, kita diutus!
U. Amin.
          
PERARAKAN KELUAR  (PS 657)
Muliakanlah Tuhan Allah di setiap waktumu dan agungkanlah nama-Nya di sepanjang hidupmu. Hanya kepada Tuhan kuserahkan jiwa raga. Tuhan Yesus tolonglah, dan berikan rahmat-Mu.
Muliakanlah Tuhan Allah dalam suka dukamu. Oleh-Nya t'lah ditunjukkan jalan hidup yang benar. Hanya bagi Tuhan Allah kuabdikan tiap langkah. Tuhan Yesus tolonglah, dan berikan rahmat-Mu.
Muliakanlah Tuhan Allah, raja alam semesta, yang menghalau kuasa jahat, hingga yang benar menang. Hanya Allah pangkal damai dan gembala yang utama. Tuhan Yesus, tolonglah, dan berikan rahmat-Mu. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar