Minggu, 14 Oktober 2018
RITUS PEMBUKA
RITUS PEMBUKA
Pengantar:
(Misa Pagi 08:00 WIB)
Saudara dan
saudari yang terkasih dalam Tuhan Yesus,
Selamat pagi
dan selamat datang di gereja Katedral Santa Gemma Galgani,
Pagi hari
ini merupakan:
“Hari
Minggu Biasa XXVIII”.
Tema hari
ini adalah:
"Juallah
Apa Yang Kamu Miliki, Lalu Ikutlah Aku."
Saudara-saudara yang terkasih,
Banyak
sekali tantangan yang kita hadapi apabila kita siap untuk menjadi murid
Kristus. Rintangan-rintangan itulah yang akan menguatkan iman kita selalu.
Pesan Yesus agar kita menjual apa saja yang kita miliki, merupakan suatu tekat
bahwa ketika kita melakukan perintah itu dengan senang hati, hidup kita akan
menjadi bermakna.
Saudara-saudara yang terkasih,
Intensi-intensi
pada pagi hari ini adalah:
……………………………………………………………………….
Perayaan
Ekaristi pada pagi hari ini akan dipimpin oleh Pastor
……………….....................................................................................
Kita siapkan
hati dan pikiran kita untuk menyambut Ekaristi.
Marilah kita nyanyikan lagu
Pembukaan!
LAGU PEMBUKA: Ku hendak melangkah (PS 331) -berdiri-
Ulangan: 'Ku hendak melangkah ke altar Allah penolong hidupku.
Ayat:
1. Belalah perkaraku, Tuhan, dan berikan keadilan-Mu.
2. Kau tempat hamba-Mu mengeluh, pengungsian yang aman teduh.
3. Jadilah penerang jalanku, memasuki tempat kudus-Mu.
4. 'Ku bermadah syukur bagi-Mu, Allah, sumber kesukaanku.
5. Jiwaku, janganlah tertekan, berharaplah kepada Allah.
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-
I. Dalam nama (†) Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR -berdiri-
SERUAN TOBAT -berlutut- (PS 351)
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkaulah Putra Allah yang mau menjadi manusia untuk menyelamatkan kami.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Engkaulah Putra Allah yang memiliki segalanya, namun mau menjadi manusia miskin sejak dilahirkan sampai pada akhir hidup-Mu.
K. Kristus, kasihanilah kami
U. Kristus, kasihanilah kami.
I. Engkau memperingatkan kami semua, para murid-Mu, akan bahaya kekayaan bagi mereka yang mau memasuki surga.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
Ulangan: 'Ku hendak melangkah ke altar Allah penolong hidupku.
Ayat:
1. Belalah perkaraku, Tuhan, dan berikan keadilan-Mu.
2. Kau tempat hamba-Mu mengeluh, pengungsian yang aman teduh.
3. Jadilah penerang jalanku, memasuki tempat kudus-Mu.
4. 'Ku bermadah syukur bagi-Mu, Allah, sumber kesukaanku.
5. Jiwaku, janganlah tertekan, berharaplah kepada Allah.
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-
I. Dalam nama (†) Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR -berdiri-
SERUAN TOBAT -berlutut- (PS 351)
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkaulah Putra Allah yang mau menjadi manusia untuk menyelamatkan kami.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Engkaulah Putra Allah yang memiliki segalanya, namun mau menjadi manusia miskin sejak dilahirkan sampai pada akhir hidup-Mu.
K. Kristus, kasihanilah kami
U. Kristus, kasihanilah kami.
I. Engkau memperingatkan kami semua, para murid-Mu, akan bahaya kekayaan bagi mereka yang mau memasuki surga.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
MADAH KEMULIAAN -berdiri- (PS 352)
DOA PEMBUKA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Allah Bapa Yang Maha Pengasih, Engkau telah mencintai kami dengan kasih yang begitu besar. Semoga, kami pun senantiasa belajar dan berusaha untuk mencintai Engkau dan sesama melebihi cinta kami terhadap harta kekayaan yang akan binasa. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I (Keb 7:7-11)
"Dibandingkan
dengan roh kebijaksanaan, kekayaan kuanggap bukan apa-apa."
L. Bacaan dari Kitab Kebijaksanaan
Aku berdoa, dan aku pun diberi pengertian,
aku bermohon,
dan roh kebijaksanaan pun datang kepadaku.
Dialah yang lebih kuutamakan
daripada tongkat kerajaan dan takhta;
dibandingkan dengannya,
kekayaan kuanggap bukan apa-apa.
Permata yang tak terhingga nilainya
tidak kusamakan dengan dia,
sebab segala emas di bumi
hanya pasir saja di hadapannya,
dan perak dianggap lumpur belaka di sampingnya.
Kebijaksanaan kukasihi lebih daripada kesehatan
dan keelokan rupa,
dan aku lebih suka memiliki dia daripada cahaya,
sebab kemilaunya tak kunjung henti.
Namun demikian besertanya
datang pula kepadaku segala harta milik,
dan kekayaan yang tak terpemanai ada di tangannya.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (PS 846; Mzm 90:12-13,14-15,16-17)
Ulangan:
Ayat oleh Pemazmur :
1. Ajarlah kami menghitung hari-hari kami, hingga kami beroleh hati yang bijaksana. Kembalilah, ya Tuhan, berapa lama lagi? Dan sayangilah hamba-hamba-Mu!
2. Kenyangkanlah kami di waktu pagi dengan kasih setia-Mu, supaya kami bersorak-sorai dan bersukacita sepanjang hayat. Buatlah sukacita kami seimbang dengan dukacita di masa lalu, seimbang dengan tahun-tahun kami mengalami celaka.
3. Biarlah hamba-hamba-Mu menyaksikan perbuatan-Mu, biarlah anak-anak mereka menyaksikan semarak-Mu. Kiranya kemurahan Tuhan melimpah atas bumi! Teguhkanlah perbuatan tangan kami, ya, perbuatan tangan kami, teguhkanlah!
1. Ajarlah kami menghitung hari-hari kami, hingga kami beroleh hati yang bijaksana. Kembalilah, ya Tuhan, berapa lama lagi? Dan sayangilah hamba-hamba-Mu!
2. Kenyangkanlah kami di waktu pagi dengan kasih setia-Mu, supaya kami bersorak-sorai dan bersukacita sepanjang hayat. Buatlah sukacita kami seimbang dengan dukacita di masa lalu, seimbang dengan tahun-tahun kami mengalami celaka.
3. Biarlah hamba-hamba-Mu menyaksikan perbuatan-Mu, biarlah anak-anak mereka menyaksikan semarak-Mu. Kiranya kemurahan Tuhan melimpah atas bumi! Teguhkanlah perbuatan tangan kami, ya, perbuatan tangan kami, teguhkanlah!
BACAAN II (Ibr 4:12-13) -duduk-
"Firman
Allah sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita."
L. Bacaan dari Surat kepada Orang Ibrani:
Saudara-saudara,
Saudara-saudara,
firman Allah itu hidup dan kuat,
lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun!
Firman itu menusuk amat dalam
sampai memisahkan jiwa dan roh,
sendi-sendi dan sumsum!
Firman itu sanggup membedakan pertimbangan
dan pikiran hati kita.
Tidak ada suatu makhluk pun
yang tersembunyi di hadapan-Nya,
sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka
di depan mata Dia,
yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungjawaban.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 961) -berdiri-
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 961) -berdiri-
BACAAN INJIL (Panjang: Mrk10:17-30) (Singkat:
10:17-27) -berdiri-
"Juallah apa yang kaumiliki, lalu ikutlah Aku!"
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. (Pada suatu hari Yesus berangkat meneruskan perjalanan-Nya.
Maka datanglah seorang berlari-lari mendapatkan Dia
dan sambil bertelut di hadapan-Nya ia bertanya,
"Guru yang baik, apa yang harus kuperbuat
untuk memperoleh hidup yang kekal?"
Jawab Yesus kepadanya,
"Mengapa kaukatakan Aku baik?
Tak seorang pun yang baik selain Allah!
Engkau tentu mengetahui segala perintah Allah:
Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri,
jangan mengucapkan saksi dusta dan jangan mengurangi hak orang,
hormatilah ayah dan ibumu!"
Kata orang itu kepada Yesus,
"Guru, semuanya itu telah kuturuti sejak masa mudaku."
Tetapi Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya,
lalu berkata kepadanya,
"Hanya satu lagi kekuranganmu:
Pergilah, juallah apa yang kaumiliki,
dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin.
Maka engkau akan beroleh harta di surga.
Kemudian datanglah ke mari, dan ikutlah Aku."
Mendengar perkataan Yesus, orang itu menjadi kecewa,
lalu pergi dengan sedih, sebab banyaklah hartanya.
Lalu Yesus memandang murid-murid-Nya di sekeliling-Nya
dan berkata kepada mereka,
"Alangkah sukarnya orang yang beruang
masuk ke dalam Kerajaan Allah."
Murid-murid tercengang mendengar perkataan-Nya itu.
Tetapi Yesus menyambung lagi,
"Anak-anak-Ku, alangkah sukarnya masuk ke dalam Kerajaan Allah.
Lebih mudah seekor unta melewati lubang jarum
daripada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah."
Para murid semakin gempar
dan berkata seorang kepada yang lain,
"Jika demikian, siapakah yang dapat diselamatkan?"
Yesus memandang mereka dan berkata,
"Bagi manusia hal itu tidak mungkin,
tetapi bukan demikian bagi Allah.
Sebab bagi Allah segala sesuatu adalah mungkin!")
Lalu berkatalah Petrus kepada Yesus,
"Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu
dan mengikut Engkau!" Maka Yesus menjawab,
"Sungguh, Aku berkata kepadamu,
barangsiapa, karena Aku dan karena Injil,
meninggalkan rumah, saudara-saudari,
ibu atau bapa, anak-anak atau ladangnya,
pada masa ini juga
ia akan menerima kembali seratus kali lipat:
rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan,
ibu, anak-anak dan ladang,
sekalipun disertai berbagai penganiayaan;
dan di masa datang ia akan menerima hidup yang kekal."
HOMILI -duduk-
hening sejenak
SYAHADAT -berdiri-
DOA UMAT -berdiri-
I. Mengikuti Kristus adalah panggilan hidup sejati sebagai putra-putri Bapa Yang Maha Pengasih. Marilah kita berdoa kepada Bapa agar kita selalu diteguhkan dalam perjalanan kita mengikuti Kristus, jalan kebenaran dan kehidupan:
L. Bagi Gereja, Umat Allah:
Semoga Bapa memberkati Gereja-Nya agar semakin teguh dalam mengikuti
Kristus, satu-satunya jalan menuju kerajaan-Mu.
Marilah kita
mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
L. Bagi bangsa dan negara kita:
Semoga Bapa memenuhi hati kami dengan syukur atas para pendahulu kita,
atas khazanah kebudayaan yang telah mereka wariskan kepada kita, dan atas iman
yang telah kita terima melalui mereka.
Marilah kita
mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
L. Bagi mereka yang miskin dan menderita:
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
L. Bagi mereka yang miskin dan menderita:
Semoga Bapa memberkati orang-orang miskin dan menderita. Tuntunlah
mereka untuk selalu berpengharapan akan kasih-Mu yang tidak akan pernah
meninggalkan kami.
Marilah kita
mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
L. Bagi umat paroki kita:
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
L. Bagi umat paroki kita:
Semoga Bapa memberkati kita semua yang bersatu di dalam nama-Mu.
Marilah kita
mohon.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
I. Allah Bapa kami, Engkau telah mencurahkan begitu banyak rahmat kepada kami dengan cuma-cuma. Ajarilah kami untuk memberi dengan cuma-cuma pula seturut kehendak-Mu dan Putra-Mu, Yesus Kristus, Tuhan, Pengantara kami.
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
I. Allah Bapa kami, Engkau telah mencurahkan begitu banyak rahmat kepada kami dengan cuma-cuma. Ajarilah kami untuk memberi dengan cuma-cuma pula seturut kehendak-Mu dan Putra-Mu, Yesus Kristus, Tuhan, Pengantara kami.
U. Amin.
LITURGI
EKARISTI
A. PERSIAPAN
PERSEMBAHAN
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 376) -duduk-
1. Tuhan, ambil hidupku dan kuduskan bagi-Mu; waktuku pun pakailah memuji-Mu s'lamanya.
2. Tanganku gerakkanlah, kasih-Mu pendorongnya, dan jadikan langkahku berkenan kepada-Mu.
3. Buatlah suaraku hanya mengagungkan-Mu dan sertakan lidahku jadi saksi Injil-Mu.
4. Harta kekayaanku jadi alat bagi-Mu; akal budi dan kerja, Tuhan, pergunakanlah!
5. Kehendak-Mu sajalah dalam aku terjelma; jadikanlah hatiku jadi saksi Injil-Mu.
6. Limpah ruah kasihkukuserahkan pada-Mu: dirku seutuhnya milik-Mu selamanya.
umat berdiri ketika didupai
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN -berdiri-
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN -berdiri-
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan
kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, semoga persembahan yang kami unjukkan kepada-Mu ini membuat kami semakin kaya akan surgawi, yaitu Yesus Kristus, Putra-Mu, yang telah mengorbankan diri di salib demi keselamatan kami. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI (Prefasi IV Minggu Biasa - Sejarah Keselamatan) -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa yang kudus, Allah yang kekal dan kuasa, bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab sejak lahir di tengah-tengah kami, Kristus telah menjadikan kami manusia baru: dengan sengsara-Nya Ia melebur dosa kami; dengan kebangkitan-Nya dari alam maut Ia merintis jalan menuju hidup abadi dan dengan kenaikan-Nya ke surga, ke hadapan-Mu, Ia membuka pintu surga bagi kami. Maka, kami melambungkan madah kemuliaan bagi-Mu bersama para malaikat dan seluruh laskar surgawi yang tak henti-hentinya bernyanyi:
Bersama mereka, dan atas segala ciptaan di bawah langit, kami pun
melambungkan pujian bagi nama-mu, dan dengan sukacita bernyanyi/berseru:
KUDUS (PS 392)
Kudus,
kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu.
Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan.
Terpujilah Engkau di surga.
DOA SYUKUR AGUNG III (umat
berlutut)
I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa. Segala ciptaan patut memuji Engkau.
Sebab, dengan pengantaraan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus, dan dengan daya
kekuatan Roh Kudus, Engkau menghidupkan dan menguduskan segala sesuatu. Tak
henti-hentinya Engkau menghimpun umat-Mu sehingga dari terbitnya matahari
sampai terbenamnya di seluruh bumi dipersembahkan kurban yang murni untuk
memuliakan nama-Mu.
Maka kami mohon, ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan (†) Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri ini.
Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu
Maka kami mohon, ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan (†) Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri ini.
Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Misdinar membunyikan Gong 3X.Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat,
misdinar membunyikan
lonceng panjang).
Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
(Ketika
Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Misdinar membunyikan Gong 3X. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala
dengan hormat dan khidmat, misdinar membunyikan
lonceng panjang).
AKLAMASI ANAMNESIS
I. Sungguh agung misteri iman kita
U. Tuhan Engkau sudah wafat, Tuhan, sekarang Kau hidup, Engkau Sang
Juruselamat, datanglah ya Yesus Tuhan.
I. Bapa, kami mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan, kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke surga. Sambil mengharapkan kedatangan-Nya kembali dengan penuh syukur kami mempersembahkan kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini. Kami mohon, pandanglah persembahan Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau.
I. Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus. Semoga kami disempurnakan oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi bersama dengan pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul-Mu yang kudus dan para martir-Mu yang jaya, dan bersama (Santo/a... serta) semua orang kudus yang selalu mendampingi dan menolong kami.
I. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.
I. Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi ini bersama hamba-Mu, Paus kami ...., Uskup kami...., serta semua uskup, para imam, diakon, serta semua pelayan umat, dan seluruh umat kesayangan-mu.
I. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukanlah semua anak-Mu di manapun mereka berada.
I. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu: saudara-saudari kami dan semua orang yang berkenan pada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini.
I. Kami berharap agar bersama mereka kami pun menikmati kemuliaan-Mu selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.
I. Bapa, kami mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan, kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke surga. Sambil mengharapkan kedatangan-Nya kembali dengan penuh syukur kami mempersembahkan kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini. Kami mohon, pandanglah persembahan Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau.
I. Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus. Semoga kami disempurnakan oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi bersama dengan pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul-Mu yang kudus dan para martir-Mu yang jaya, dan bersama (Santo/a... serta) semua orang kudus yang selalu mendampingi dan menolong kami.
I. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.
I. Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi ini bersama hamba-Mu, Paus kami ...., Uskup kami...., serta semua uskup, para imam, diakon, serta semua pelayan umat, dan seluruh umat kesayangan-mu.
I. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukanlah semua anak-Mu di manapun mereka berada.
I. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu: saudara-saudari kami dan semua orang yang berkenan pada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini.
I. Kami berharap agar bersama mereka kami pun menikmati kemuliaan-Mu selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.
(Apabila akhir Doa Syukur Agung ini
dinyanyikan Imam, maka "Amin" dinyanyikan umat,
misdinar membunyikan
lonceng panjang hingga lagu “AMIN” selesai dinyanyikan, lihat TPE hlm 57)
C. KOMUNI
BAPA KAMI (PS 402) -berdiri-
I. Praeceptis salutaribus moniti, et divina institutione formati, audemus dicere
I+U. Pater noster, qui es in caelis: sanctificetur nomen tuum; adveniat regnum tuum; fiat voluntas tua, sicut in caelo et in terra. Panem nostrum cotidianum da nobis hodie; et dimitte nobis debita nostra, sicut et nos dimittimus debitoribus nostris; et ne nos inducas in tentationem; sed libera nos a malo.
I. Libera nos, quaesumus, Domine, ab omnibus malis, da propitius pacem in diebus nostris, ut, ope misericordiae tuae adiuti, et a peccato simus semper liberi et ab omni perturbatione securi: exspectantes beatam spem et adventum Salvatoris nostri Iesu Christi
U. Quia tuum est regnum, et potestas, et gloria in saecula.
DOA DAMAI -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH (PS 413) -berlutut-
PERSIAPAN KOMUNI -berlutut-
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI
LAGU KOMUNI 1 (Gema Ekaristi, 108) -berlutut-
Saat jiwa dahaga dan lapar, Engkau puaskan kami. Dengan santapan rohani Tubuh dan Darah nan suci. Saat jiwa mengering dan hampa, Engkau segarkan kami. Dengan santapan surgawi, Tubuh dan Darah nan suci. Betapa indahnya Perjamuan Kudus, betapa indahnya saat kami menyambut-Mu. Betapa indahnya kehadiran-Mu yang bertakhta kuatkan iman kami.
LAGU KOMUNI 2 (PS 690) -berlutut-
1. Pada-Mu Tuhan dan Allahku, kupersembahkan hidupku: dari-Mu jiwa dan ragaku, hanya dalam 'ku teduh. Hatiku yang Engkau pulihkan pada-Mu juga kuberikan.
2. Kumuliakan kuasa kasih, yang dalam Yesus terjelma; 'kuberserah sebulat hati, di dalam arus rahmat-Nya. Diriku tak kuingat lagi, lautan kasih kuselami.
3. Betapa Kau mencari aku, hati-Mu rindu padaku. Kepada-Mu Kauraih aku, Kaubuatku milik-Mu. Diriku sudah Kaukasihi, Kau jualah yang aku pilih.
SAAT HENING -duduk-
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah, kami bersyukur atas kekayaan rohani yang telah kami terima dalam Tubuh Kristus, Putra-Mu ini. Jadikanlah kami putra-putri-Mu yang saling memperkaya satu sama lain dalam iman, harapan dan cinta kasih sehingga kami pun layak menerima anugerah keselamatan abadi yang Kaujanjikan. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami.
U. Amin.
RITUS
PENUTUP
BERKAT -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa:
(+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.
PENGUTUSAN
I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah.
I. Marilah pergi, kita diutus!
U. Amin.
PERARAKAN KELUAR (PS 623)
Salve Regina, mater misericordiae:
Vita dulcedo, et spes nostra salve,
Ad te clamamus, exsules filii Evae.
Ad te suspiramus gementes et flentes
in hac lacrimarum valle.
Eia ergo, Advocata nostra,
illos tuos misericordes oculos
ad nos converte.
Et Jesum, benedictum fructum ventris tui,
nobis post hoc exilium ostende.
O clemens: O pia: O dulcis, Virgo Maria.
Salam, ya Ratu, bunda yang berbelas kasih,
hidup, hiburan, dan harapan kami,
dengarkan kami, anak Hawa yang terbuang.
Bunda, perhatikan keluh kesah kami dalam lembah duka ini.
Ya Ibunda, ya penolong kami,
dengan mata yang memancarkan kasihan pandanglah kami.
Dan kelak tunjukkanlah kepada kami Yesus, buah rahimmu yang terpuji.
Maria, yang pemurah, ya Perawan yang baik hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar