Senin, 20 Maret 2023

HARI RAYA SANTO YOSEF SUAMI MARIA

 
HARI RAYA SANTO YUSUF, 
SUAMI SANTA PERAWAN MARIA

Senin, 20 Maret 2023  
RITUS PEMBUKA

Pengantar: (Misa Sore 17:00 WIB)

Saudara dan saudari yang terkasih dalam Tuhan Yesus,
Selamat sore dan selamat datang di gereja Katedral Santa Gemma Galgani,
Sore hari ini merupakan:
“Hari Raya Santo Yusuf Suami Maria”.
Tema hari ini adalah:

"Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan." 

            Saudara-saudara yang terkasih,

Yusuf adalah seorang suami yang taat kepada Tuhan, yaitu dengan menerima Maria sebagai istrinya dan juga Yesus sebagai anaknya. Karena Yusuf tahu bahwa Yesus memang telah diutus oleh Allah untuk menebus dunia dari segala dosa.        
            Saudara-saudara yang terkasih,
Intensi-intensi pada sore hari ini adalah:
……………………………………………………………………….
Perayaan Ekaristi pada sore hari ini akan dipimpin oleh Pastor ……………….....................................................................................

Di bangku-bangku umat sudah disiapkan teks “DOA ARAH DASAR KEUSKUPAN” marilah sebelum perayaan Ekaristi dimulai, kita doakan bersama-sama.

“Dalam Nama Bapa, dan Putra dan Roh Kudus. Amin.

Allah, Bapa yang mahakasih,
kami bersyukur kepada-Mu
karena Engkau telah mengutus Yesus dari Nazaret berjalan
berkeliling ke desa dan kota untuk berbuat baik
Ia telah mengasihi kami setuntas-tuntasnya dengan
memberikan nyawa-Nya di kayu salib demi kebahagian kami.
Dan Engkau telah memberi-Nya kemuliaan dengan
membangkitkan-Nya dari kematian; kemuliaan yang akan
Kau anugerahkan juga bagi kami.
Utuslah Roh kudus-Mu kepada kami,
umat-Mu di Keuskupan Ketapang,
agar Ia menumbuhkan cinta yang berkobar-kobar
kepada Putera-Mu Yesus Kristus,
sehingga kami mampu menjadi murid-murid-Nya yang militan,
menciptakan persaudaraan yang sejati,
beriman pada-Nya dengan tangguh,
membangun Gareja yang rapi tersusun,
mengasihi sesama dengan murah hati,
dan melihat kemuliaan-Mu dalam alam ciptaan.
Demi Yesus Kristus Tuhan dan Pengantara kami. Amin
Santa Gemma Galgani, Pelindung Keuskupan Ketapang,
doakanlah kami. Amin.

Dalam Nama Bapa, Dan Putera Dan Roh Kudus. Amin

Kita siapkan hati dan pikiran kita untuk menyambut Ekaristi.

Marilah kita nyanyikan lagu Pembukaan!

NYANYIAN PEMBUKA (PS 644) (berdiri)
Santo Yusuf yang menjaga keluarga Nazaret, kau menjaga bunda kudus, juga Yesus Penebus. Sudilah doakan kami pada Yesus, anakmu; dan lindungilah selalu kami sekeluarga.
 
Di tengah mara bahaya beri kami harapan kuatkanlah iman kami agar jangan tersesat. Bapa Yusuf, antar kami ke hadirat Yesusmu; agar kami berbahagia dalam hidup yang kekal. 
    
TANDA SALIB DAN SALAM (berdiri)
I. Dalam nama
(†) Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin

I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu

PENGANTAR          

SERUAN TOBAT CARA 1  (umat berdiri) 

(Apabila air suci tidak disediakan di pintu masuk gereja, dapat menggunakan cara 4)

I.      Saudara-saudari, marilah mengakui bahwa kita telah berdosa supaya layak merayakan peristiwa penyelamatan ini.
I + U. Saya mengaku kepada Allah yang mahakuasa dan kepada Saudara sekalian, bahwa saya telah berdosa dengan pikiran dan perkataan, dengan perbuatan dan kelalaian. Saya berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohon kepada Santa Perawan Maria, kepada para malaikat dan orang kudus dan kepada Saudara sekalian, supaya mendoakan saya pada Allah, Tuhan kita.
I.    Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita, dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U.         Amin.

TUHAN KASIHANILAH KAMI (PS 352 - MISA KITA II)     

 atau  
PERINGATAN PEMBAPTISAN -berdiri-
(Cara 4 disarankan bila air suci tidak disediakan di pintu masuk gereja, pastikan air keadaan bersih, petugas dalam keadaan sehat)  

I. Saudara-saudari, marilah kita menyatakan tobat kita pada awal perayaan ekaristi dengan mengenangkan peristiwa pembaptisan dengan menerima percikan air suci.
K+U. Asperges me*, Domine, hyssopo et mundabor,  Lavabis me, et super nivem dealbabor.
S. Miserere mei, Deus,
U. secundum magnam misericordiam tuam.  
K+U. Percikilah aku, ya Tuhan dengan hisop, maka aku pasti bersih; cucilah aku, tentu aku lebih putih daripada salju.
S. Kasihanilah aku, ya Allah,
U. Menurut belas kasih-Mu yang besar

Setelah selesai:

Gloria Patri et Filio et Spiritui Sancto
Sicut erat in principio, et nunc, et semper, et in saecula saeculorum. Amen
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.

(umat tetap berdiri) 
     
MADAH KEMULIAAN (PS 352 - MISA KITA II)     
DOA PEMBUKA (umat berdiri)
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I.   Allah Bapa yang Mahakuasa, Engkau telah menyerahkan awal misteri keselamatan kepada Santo Yusuf untuk dijaganya dengan setia. Kami mohon, semoga berkat doanya Gereja-Mu selalu membantu mewujudkan karya penyelamatan-Mu. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama Dikau, dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa kini dan sepanjang masa.
U. Amin.

LITURGI SABDA

BACAAN I (2Sam 7:4-5a.12-14a.16) -duduk-

"Tuhan Allah akan memberikan kepada Dia takhta Daud bapa-Nya."

L. Bacaan dari Kitab Kedua Samuel:

Pada suatu malam datanglah firman Tuhan kepada Natan,
"Pergilah, katakanlah kepada hamba-Ku Daud:
Beginilah firman Tuhan: Apabila umurmu sudah genap,

dan engkau telah mendapat istirahat

bersama nenek moyangmu,

Aku akan membangkitkan keturunanmu yang kemudian,

anak kandungmu, dan Aku akan mengokohkan kerajaannya.

Dialah yang akan mendirikan rumah bagi nama-Ku,

dan Aku akan mengokohkan takhta kerajaannya

untuk selama-lamanya.

Aku akan menjadi Bapanya,

dan ia akan menjadi anak-Ku.

Keluarga dan kerajaanmu

akan kokoh untuk selama-lamanya di hadapan-Ku,

takhtamu akan kokoh untuk selama-lamanya.

L: Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur kepada Allah.

CATATAN:

Mohon Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!

Pembacaan dari Kitab Kedua Samuel

Salah (X)

Bacaan Pertama dari Kitab Kedua Samuel

Salah (X)

Bacaan dari Kitab Kedua Samuel

Benar (V)

MAZMUR TANGGAPAN (PS 845; Mzm 89:2-3.4-5.27.29; Ul: 37) -duduk-

Mazmur:
  1. Aku hendak menyanyikan kasih setia Tuhan selama-lamanya, hendak menuturkan kesetiaan-Mu turun-temurun. Sebab kasih setia-Mu dibangun untuk selama-lamanya; kesetiaan-Mu tegak seperti langit.
  2. Engkau berkata, "Telah Kuikat perjanjian dengan orang pilihan-Ku, Aku telah bersumpah kepada Daud, hamba-Ku; Aku hendak menegakkan anak cucumu untuk selama-lamanya, dan membangun takhtamu turun-temurun."
  3. Dia pun akan berseru kepada-Ku, "Bapakulah Engkau, Allahku dan gunung batu keselamatanku". Untuk selama-lamanya Aku akan memelihara kasih setia-Ku bagi dia, dan perjanjian-Ku dengannya akan Kupegang teguh".
       

BACAAN II  (Rm 4:13.16-18.22)

"Sekalipun tidak ada dasar untuk berharap, Abraham toh berharap dan percaya."

L.  Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Roma 

Saudara-saudara,

bukan karena hukum Taurat Abraham

dan keturunannya diberi janji

bahwa mereka akan memiliki dunia,

tetapi karena kebenaran atas iman.

Kebenaran yang berdasarkan iman itu

merupakan kasih karunia belaka.

Maka janji kepada Abraham itu

berlaku bagi semua keturunannya,

bukan hanya bagi mereka yang hidup dari hukum Taurat,

tetapi juga bagi mereka yang hidup dari iman Abraham.

Sebab di hadapan Allah

Abraham adalah bapa kita semua,

seperti ada tertulis,

"Engkau telah Kutetapkan menjadi bapa banyak bangsa."

Kepada Allah itulah Abraham percaya,

yaitu Allah yang menghidupkan orang mati

dan yang dengan firman-Nya

menciptakan yang tidak ada menjadi ada.

Sebab sekalipun tidak ada dasar untuk berharap,

Abraham toh berharap dan percaya,

bahwa ia akan menjadi bapa banyak bangsa,

sebab Allah telah berfirman kepadanya,

"Begitu banyaklah nanti keturunanmu."

Dan hal itu diperhitungkan kepadanya sebagai kebenaran.

L: Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur kepada Allah.

CATATAN:

Mohon Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!

Pembacaan dari Surat Rasul Paulus Kepada Jemaat di Roma

Salah (X)

Bacaan ke 2 dari Surat Paulus Kepada Jemaat di Roma

Salah (X)

Bacaan dari Surat Rasul Paulus Kepada Jemaat di Roma

Benar (V)

BAIT PENGANTAR INJIL (PS 966; Mzm 84:5) -berdiri-

BACAAN INJIL (Mat 1:16.18-21.24a) -umat berdiri-

"Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan."

I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I.  Menurut silsilah Yesus Kristus, Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus. Sebelum Kristus lahir, Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf. Ternyata Maria mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami istri. Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati, dan tidak mau mencemarkan nama istrinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam. Tetapi ketika Yusuf mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan tampak kepadanya dalam mimpi dan berkata, "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai istrimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. Maria akan melahirkan anak laki-laki, dan engkau akan menamai Dia Yesus, karena DIalah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya.

I: Demikianlah Injil Tuhan
U: Terpujilah Kristus.

HOMILI
-duduk-

AKU PERCAYA  
-berdiri-
           
DOA UMAT -berdiri-

I.   Saudara-saudari, Santo Yusuf telah dipilih oleh Allah menjadi bapa pengasuh Yesus Kristus, Putra-Nya, serta diangkat menjadi pelindung agung Gereja. Maka marilah kita panjatkan doa kepada Bapa di surga:

L. Bagi Gereja Kudus:

Semoga Bapa memberkati dan melindungi Gereja, dan para pemimpinnya Sri Paus, para Uskup, para Imam dan Diakon. Semoga berkat doa Santo Yusuf pelindung Gereja mereka semua setia dan tekun melaksanakan tugas pelayanan bagi seluruh umat.

Marilah kita mohon,...
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi persatuan Gereja:

Semoga Bapa menyingkirkan kiranya keberatan-keberatan praktis yang tidak sedikit jumlahnya dan merintangi persatuan Gereja-gereja Kristus, agar terlaksanalah harapan Putra-Nya akan satu kawanan dan satu gembala.

Marilah kita mohon, ….
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi nusa dan bangsa kami:

Semoga Bapa memberkati dan menuntun bangsa kami, agar semakin tekun mengusahakan kerukunan dan sikap saling menghormati satu sama lain dengan tulus dan ikhlas.

Marilah kita mohon,.....
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L.  Bagi saudara-saudari kami kaum beriman yang berada dalam sakratul maut:

Semoga Bapa mengutus bapa Yusuf mendampingi saudara-saudari kami yang berada dalam sakrat maut, agar mereka tetap setia kepada Kristus pada saat akhir hidup mereka.

Marilah kita mohon,.....
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
   
I.  Allah Bapa yang Mahapengasih, Santo Yusuf telah kaupilih untuk martabat luhur. Berilah kiranya berkat doa perantaraannya, apa yang tidak dapat kami peroleh dengan kemampuan kami sendiri. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami

U. Amin.

LITURGI EKARISTI

A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN

NYANYIAN PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 659)
Ulangan: Cinta kasih Allah dicurahkan dalam hati umat-Nya oleh Roh ilahi, sumber kekuatan, yang dikurniakan pada kita.
Ayat.
1. Walau kaya raya dan kuasa; walau cantik indah mempesona; walau pandai dan gagah perkasa, percumalah tanpa cinta kasih. >>
2. Cinta kasih itu murah hati, cinta kasih sabar dan tawakal. Cinta kasih tak megahkan diri, tak mencari keuntungan diri. >>
3. Cinta kasih menutup segala, cinta kasih selalu percaya. Cinta kasih mengharap segala, menanggung kurban dengan gembira. >>
4. Puji Tuhan, segala bangsa, puji Tuhan karena cinta-Nya, yang mengutus Roh-Nya bagi kita, agar kita satu dalam Bapa. 
    
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa. (umat berdiri)
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I.  Ya Allah, dengan tulus dan penuh kasih Santo Yusuf melayani Putra Tunggal-Mu, yang lahir dari Perawan Maria. Semoga dengan hati yang murni kami pun layak melayani altar-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.

B. DOA SYUKUR AGUNG

PREFASI   (Tugas Santo Yusuf) (berdiri)
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, bahwa kami selalu dan di mana pun bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang Mahakuasa dan kekal. Pada Hari Raya Santo Yusuf ini pantaslah kami mengagungkan, memuliakan, dan memuji Engkau dengan pujian-pujian yang pantas. Dialah pria benar, yang Engkau berikan sebagai mempelai untuk Perawan Maria Bunda Allah. Dialah hamba setia dan bijaksana yang Engkau tetapkan untuk Keluarga-Mu agar, sebagai bapak dan pengasuh, ia melindungi Putra Tunggal-Mu, yang dikandung oleh naungan Roh Kudus, yaitu Yesus Kristus, Tuhan kami. Dengan pengantaraan Kristus itu, para Malaikat memuji keagungan-Mu, Kekuasaan menyembah, Kekuatan gemetar, Surga dan Keutamaan Surgawi serta Serafim yang berbahagia, bersama-sama bersorak-sorai memuji Dikau; perkenankanlah kami memadukan suara dengan mereka dan sambil bersujud kami bernyanyi:           

KUDUS (PS 392)            
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan. Allah segala kuasa. Surga dan bumi, penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.

DOA SYUKUR AGUNG III -berlutut-

I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa. Segala ciptaan patut memuji Engkau. Sebab, dengan pengantaraan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus, dan dengan daya kekuatan Roh Kudus, Engkau menghidupkan dan menguduskan segala sesuatu. Tak henti-hentinya Engkau menghimpun umat-Mu sehingga dari terbitnya matahari sampai terbenamnya di seluruh bumi dipersembahkan kurban yang murni untuk memuliakan nama-Mu.

Maka kami mohon, ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan
(†) Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri ini.

Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu  

(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Misdinar membunyikan ketok 3X. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat, sementara misdinar membunyikan keprek panjang).   

Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku. 

 
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Misdinar membunyikan ketok 3X.  Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat, sementara misdinar membunyikan keprek panjang).

AKLAMASI ANAMNESIS

I. Bapa, kami mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan, kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke surga. Sambil mengharapkan kedatangan-Nya kembali dengan penuh syukur kami mempersembahkan kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini. Kami mohon, pandanglah persembahan Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau.

I. Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus. Semoga kami disempurnakan oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi bersama dengan pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul-Mu yang kudus dan para martir-Mu yang jaya, dan bersama (Santo/a... serta) semua orang kudus yang selalu mendampingi dan menolong kami.

I. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.

I. Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi ini bersama hamba-Mu, Paus kami ...., Uskup kami...., serta semua uskup, para imam, diakon, serta semua pelayan umat, dan seluruh umat kesayangan-mu.

I. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukanlah semua anak-Mu di manapun mereka berada.

I. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu: saudara-saudari kami dan semua orang yang berkenan pada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini.

I. Kami berharap agar bersama mereka kami pun menikmati kemuliaan-Mu selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.

I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.

   (Apabila akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam, maka "Amin" dinyanyikan umat, lihat TPE hlm 57)

C. KOMUNI

BAPA KAMI (PS 404) -berdiri-
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.

I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
    
DOA DAMAI (MR 2002)
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
  
I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu. 

ANAK DOMBA ALLAH
(PS 413)
 
PERSIAPAN KOMUNI
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.

KOMUNI


NYANYIAN KOMUNI 
(PS 537)
1. Dengarlah kisah Yesus, yang hidup zaman lampau berasal dari desa, yaitu Nazaret. Nama-Nya dituturkan selama-lamanya.

2. Sang Anak Manusia yang dulu dibesarkan di dalam keluarga keturunan Daud, keturunan Abraham, anak perjanjian.

3. Ketika Tuhan Yesus berumur tiga puluh mengumandangkan sabda kepada dunia, tetapi tak tertangkap oleh kerabat-Nya.

4. "Bertobatlah, Saudara, jadilah garam dunia; jadilah murah hati meniru Bapa-Ku. Dan Aku sudah datang mencari yang hilang."

5. "Anakmu minta roti tak 'kan kauberi batu. Jikalau kamu tahu berbuat yang baik, betapa lebih baik Bapa yang di surga.

6. Tuhan pun rela makan bersama yang berdosa. Yang mati dijamah-Nya dan dihidupkan-Nya. Mulialah nama Allah di s'luruh negeri. 

7. Diusir-Nya roh jahat, penghulu kegelapan yang sudah memenjara umat manusia: Kuasa Iblis kalah dan Yesus jayalah.

8. Walaupun banyak jasa melayani sesama di kala umur muda dibunuh manusia. Dan ada yang berkata: "benar Anak Allah". 

9. Ibarat orang asing kita pun tidak tahu, mengapa Sang Harapan telah disalibkan? Dan kita diberi-Nya Firman dan santapan. 

10. Betapa masih banyak yang harus dituturkan tak cukuplah dunia memuat kisah-Nya; tak cukup pula nada bermadah baginya.

SAAT HENING

DOA SESUDAH KOMUNI
–berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I.  Ya Allah, dengan santapan suci pada altar ini Engkau telah memuaskan keluarga-Mu yang bersukacita pada Hari Raya Santo Yusuf. Kami mohon, lindungilah kami selalu dan peliharalah rahmat-Mu di dalam hati kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa.

U. Amin.

RITUS PENUTUP 

DOA KEPADA BUNDA MARIA (disusun oleh Paus Fransiskus)

I. Marilah kita berdoa bersama:
I+U. O Maria, engkau terus bersinar sepanjang perjalanan kami sebagai tanda keselamatan dan harapan. Kami mempercayakan diri kami kepadamu sebagai Kesehatan Orang Sakit, yang di Kayu Salib dekat dengan rasa sakit Yesus, menjaga imanmu tetap teguh.

Engkau keselamatan orang-orang Romawi, tahu apa yang kami butuhkan, dan kami percaya bahwa Anda akan memenuhi kebutuhan itu sehingga, seperti di Kana, di Galilea, sukacita dan perayaan dapat kembali setelah masa pencobaan ini.

Tolong kami, Bunda Cinta Ilahi, untuk menyesuaikan diri dengan kehendak Bapa dan untuk melakukan apa yang Yesus katakan kepada kami. Dia yang menanggung penderitaan kita atas diri-Nya sendiri, dan memikul kesengsaraan kami untuk membawa kami, melalui Salib, menuju sukacita tentang Kebangkitan.

Kami mencari perlindungan di bawah perlindunganmu, O Bunda Suci Allah. Jangan meremehkan permohonan kami, kami yang diuji dan bebaskan kami dari setiap bahaya, hai Perawan yang mulia dan diberkati. Amin

BERKAT (berdiri)

I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa:

(†) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.

PENGUTUSAN

I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai. Marilah pergi! Kita diutus.

U. Syukur kepada Allah. 
    

PERARAKAN KELUAR (PS 650) (umat berdiri)
1. Siapa yang berpegang pada sabda Tuhan dan setia mematuhi-Nya, hidupnya mulia dalam cah'ya baka bersekutu dengan Tuhannya.
2. Bayang-bayang gelap 'kan dihapus lenyap oleh sinar senyum wajah-Nya; rasa takut dan syak 'kan menghilang cepat dari yang berpegang pada-Nya.
3. Bila kita sedih, hidup kita pedih, Tuhan pun berperan dalam-Nya; Ia s'lalu dekat dan menjamin berkat bagi yang berpegang pada-Nya.
4. Kasih-Nya yang kekal tak'kan kita kenal sebelum pada-Nya berserah. Hidup bahagia disediakan-Nya bagi yang berpegang pada-Nya.


Teks Panduan Dapat didownload di sini:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar