Perayaan Ekaristi
Pengantar: (Misa Pagi 08:00 WIB)
Saudara dan saudari yang terkasih dalam Tuhan Yesus, Selamat pagi dan selamat datang di gereja Katedral Santa Gemma Galgani,
Pagi hari ini merupakan:
Tema hari ini adalah:
“Angin dan Danaupun Yesus Tahlukkan. "
Saudara-saudara yang terkasih, hari ini kita mendapatkan pengajaran berharga melalui sabda Tuhan yang akan sangat luar biasa, dimana kita diingatkan oleh Tuhan supaya kita jangan takut pada apapun, termasuk angin dan badai yang besar sekalipun.
Hidup manusia di tangan Tuhan, jadi percayalah kita hanya pada Tuhan Sang Pemberi Hidup kita, tentunya setiap masalah yang kita hadapi, Tuhan pasti kan mendampingi dan memberi jalan penyelesaian yang benar.
Saudara-saudara yang terkasih,
……………………………………………………………………….
Marilah kita nyanyikan lagu Pembukaan!
LAGU PEMBUKA -berdiri-
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan dari Tuhan kita,
Yesus Kristus, bersamamu.
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR -berdiri-
SERUAN TOBAT -berlutut-
I. Saudara-saudari, marilah mengakui bahwa kita telah berdosa supaya layak
merayakan peristiwa penyelamatan ini.
SAYA MENGAKU . . .
I. Semoga Allah Yang Mahakuasa senantiasa mengampuni dosa-dosa kita dan menghantar kita ke dalam hidup yang kekal.
U: Amin
TUHAN KASIHANILAH (Didaraskan)
I: Kristus Kasihanilah kami
I: Tuhan Kasihanilah kami
MADAH
KEMULIAAN (Didaraskan)
K. Kemuliaan kepada Allah di surga
U. dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
K. Kami memuji Dikau
U. Kami meluhurkan Dikau
K. Kami menyembah Dikau
U. Kami memuliakan Dikau
K. Kami bersyukur kepada-Mu, kar'na kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal,
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kasihanilah kami
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kabulkanlah doa kami
K. Engkau yang duduk di sisi Bapa,
U. Kasihanilah kami.
K. Kar'na hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan
K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus
U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.
DOA PEMBUKA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Ya Allah, teguhkanlah dalam diri kami, umat-Mu, hormat dan kasih pada
nama-Mu yang kudus. Sebab mereka yang teguh berdiri atas kasih-Mu tidak pernah
Engkau biarkan berjalan tanpa bimbingan-Mu. Dengan pengantaraan Yesus Kristus,
Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus,
hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I (Ayb 38:1.8-11)
"Di sinilah gelombang-gelombangmu yang congkak akan dihentikan."
L. Bacaan dari Kitab Ayub:
Dari dalam badai Tuhan menjawab Ayub, kata-Nya:
“Siapa yang telah membendung laut dengan pintu,
ketika laut itu membual ke luar dari dalam rahim samudera?
Ketika Aku membuat awan menjadi pakaiannya
dan kekelaman menjadi kain bedungnya?
Ketika aku menetapkan batasnya,
dan memasang palang serta pintu?
Ketika Aku berfirman:
sampai di sini engkau boleh datang dan jangan lewat,
di sinilah gelombang-gelombangmu yang congkak akan dihentikan!”
L: Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
Pembacaan dari Kitab Ayub |
Salah (X) |
Bacaan Pertama dari Kitab Ayub |
Salah (X) |
Bacaan dari Kitab Ayub |
Benar (V) |
MAZMUR TANGGAPAN (PS 835; Mzm 107:23-24, 25-26, 28-29, 30-31)
Ulangan:
Ayat oleh Pemazmur :
- Ada orang yang mengarungi laut dengan kapal, yang melakukan perdagangan di lautan luas; mereka melihat pekerjaan-pekerjaan Tuhan, dan karya-karya-Nya yang ajaib di tempat yang dalam.
- Tuhan berfirman, maka dibangkitkan-Nya angin badai yang meninggikan gelombang-gelombang laut. Mereka naik sampai ke langit dan turun ke samudera raya, jiwa mereka hancur karena celaka.
- Dalam kesesakannya, berseru-serulah mereka kepada Tuhan, dan Tuhan mengeluarkan mereka dari kecemasan; dibuat-Nyalah badai itu diam sehingga gelombang-gelombang laut pun tenang.
- Mereka bersuka-cita, sebab semuanya reda, dan Tuhan menuntun mereka ke pelabuhan kesukaan mereka. Biarlah mereka bersyukur kepada Tuhan karena kasih setia-Nya, karena karya-karya-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia.
BACAAN II (2Kor 5:14-17) -duduk-
"Sungguh, yang baru sudah
datang!"
L. Bacaan dari Surat Kedua Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus:
Saudara-saudara,
kasih Kristus telah menguasai kami.
Sebab kami mengerti bahwa,
jika satu orang mati untuk semua orang,
maka semua orang sudah mati.
Dan Kristus telah mati untuk semua orang,
supaya mereka yang hidup
tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri,
melainkan untuk Dia yang telah mati
dan dibangkitkan bagi mereka.
Sebab itu, kami tidak lagi menilai seorang pun
menurut ukuran manusia.
Dan jika kami pernah menilai Kristus
menurut ukuran manusia sekarang
kami tidak lagi menilai-Nya demikian.
Jadi barangsiapa ada dalam Kristus,
ia adalah ciptaan baru.
Yang lama sudah berlalu,
dan sungguh, yang baru sudah datang.
L: Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
CATATAN:
Mohon Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!
Pembacaan dari Surat Kedua Rasul Paulus Kepada Jemaat di Korintus |
Salah (X) |
Bacaan ke 2 dari Surat Kedua Rasul Paulus Kepada Jemaat di Korintus |
Salah (X) |
Bacaan dari Surat Kedua Rasul Paulus Kepada Jemaat di Korintus |
Benar (V) |
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 957) -berdiri-
BACAAN INJIL (Mrk 4:35-40) -berdiri-
"Siapa gerangan orang ini sehingga angin dan danau pun taat
kepada-Nya?"
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Sekali peristiwa, waktu hari sudah petang, Yesus berkata kepada
murid-murid-Nya, “Marilah kita bertolak ke seberang.” Mereka meninggalkan orang
banyak, lalu bertolak dan membawa Yesus beserta dengan mereka dalam perahu di
mana Yesus telah duduk, dan perahu-perahu lain pun menyertai Dia. Lalu
mengamuklah topan yang sangat dahsyat, dan ombak menyembur masuk ke dalam
perahu, sehingga perahu itu mulai penuh dengan air. Pada waktu itu Yesus sedang
tidur di buritan, di atas sebuah tilam. Maka murid-murid-Nya membangunkan Dia
dan berkata kepada-Nya, “Guru, Engkau tidak peduli kalau kita binasa?” Yesus
pun bangun, menghardik angin itu, dan berkata kepada danau itu, “Diam!
Tenanglah!” Lalu angin itu reda, dan danau pun menjadi teduh sekali. Lalu Yesus
berkata kepada murid-murid-Nya, “Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak
percaya?” Mereka menjadi sangat takut dan berkata seorang kepada yang lain,
“Siapakah gerangan orang ini, sehingga angin dan danau pun taat kepada-Nya?
I. Demikianlah Injil Tuhan
U. Terpujilah Kristus.
HOMILI -duduk-
SYAHADAT PARA RASUL -berdiri-
(Umat berdiri, kata-kata yang dicetak miring diucapkan sambil membungkuk)
I + U. Aku percaya akan satu Allah,
Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi,
dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan;
dan akan satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang tunggal.
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad,
Allah dari Allah,
Terang dari Terang,
Allah benar dari Allah benar.
Ia dilahirkan, bukan dijadikan,
sehakikat dengan Bapa;
segala sesuatu dijadikan oleh-Nya.
Ia turun dari surga untuk kita manusia
dan untuk keselamatan kita.
Ia dikandung dari Roh Kudus,
Dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia.
Ia pun disalibkan untuk kita, waktu Pontius Pilatus;
Ia menderita sampai wafat dan dimakamkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit menurut Kitab Suci.
Ia naik ke surga, duduk di sisi Bapa.
Ia akan kembali dengan mulia,
mengadili orang yang hidup dan yang mati;
kerajaan-Nya takkan berakhir.
aku percaya akan Roh Kudus,
Ia Tuhan yang menghidupkan;
Ia berasal dari Bapa dan Putra,
yang serta Bapa dan Putra,
disembah dan dimuliakan;
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi.
aku percaya akan Gereja
yang satu, kudus, katolik dan apostolik.
aku mengakui satu pembaptisan
akan penghapusan dosa.
aku menantikan kebangkitan orang mati
dan hidup di akhirat. Amin.
DOA UMAT -berdiri-
I. Angin dan danaupun taat kepada Kristus, Sang Sabda. Sebab Dialah
Sang Mesias penyelamat kita. Maka marilah kita berdoa kepada Allah Bapa kita
agar di dalam badai dan ketidakpastian hidup ini, kita selalu merasa aman
karena diselamatkannya.
L. Bagi para pemimpin Gereja dan negara:
Semoga Allah Bapa Yang Mahabijaksana memberkati dan mendampingi para pemimpin Gereja dan negara sehingga mereka selalu setia mengutamakan kesejahteraan rakyat dan umat demi menghadirkan kerajaan-Mu di tengah-tengah dunia.
Marilah kita
mohon...
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
L. Bagi mereka yang mencari kebenaran:
Semoga Allah Bapa Yang mahabaik berkenan menuntun orang-orang yang mencari kebenaran sehingga mereka menemukan kebenaran sejati di dalam Kristus yang telah hadir di dunia bagi keselamatan manusia.
Marilah kita
mohon....
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
L. Bagi orang-orang cacat, sakit dan terpencil:
Semoga orang-orang cacat, sakit, dan terpencil senantiasa dilindungi oleh kasih Bapa melalui kebaikan hati banyak orang yang setia mendampingi dan meringankan beban penderitaan mereka.
Marilah kita
mohon....
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
L. Bagi kita sendiri:
Semoga berkat kasih karunia Allah Bapa Mahabaik yang tidak pernah meninggalkan kita, semakin meneguhkan iman, pengharapan dan kasih kita dalam mengarungi kehidupan yang kadan terasa gelap serta menakutkan ini.
Marilah kita
mohon....
U. Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
I. Allah Bapa kami, cinta kasih Yesus Putra-Mu adalah hidup dan keselamatan
kami. Berkat bantuan-Nya kami ingin mencapai kebahagiaan sepanjang hidup kami.
Dengan pengantaraan Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa,
sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN -umat
duduk-
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN – umat berdiri-
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan
pada Allah, Bapa yang mahakuasa. -berdiri-
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita
serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, terimalah persembahan yang kami unjukkan kepada-Mu sebagai
ungkapan syukur atas Yesus Kristus, Putra-Mu, yang senantiasa menyertai dan
melindungi kami. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI
(Prefasi IV Minggu Biasa - Sejarah Keselamatan)
-berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa yang kudus, Allah yang kekal
dan kuasa, bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu dengan
pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab sejak lahir di tengah-tengah kami,
Kristus telah menjadikan kami manusia baru: dengan sengsara-Nya Ia melebur dosa
kami; dengan kebangkitan-Nya dari alam maut Ia merintis jalan menuju hidup
abadi dan dengan kenaikan-Nya ke surga, ke hadapan-Mu, Ia membuka pintu surga
bagi kami. Maka, kami melambungkan madah kemuliaan bagi-Mu bersama para
malaikat dan seluruh laskar surgawi yang tak henti-hentinya bernyanyi:
KUDUS -Didaraskan-
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.
DOA SYUKUR AGUNG III (umat berlutut)
I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa.
Segala ciptaan patut memuji Engkau. Sebab, dengan pengantaraan Putra-Mu, Tuhan
kami Yesus Kristus, dan dengan daya kekuatan Roh Kudus, Engkau menghidupkan dan
menguduskan segala sesuatu. Tak henti-hentinya Engkau menghimpun umat-Mu
sehingga dari terbitnya matahari sampai terbenamnya di seluruh bumi
dipersembahkan kurban yang murni untuk memuliakan nama-Mu.
Maka kami mohon, ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu
agar bagi kami menjadi Tubuh dan (†) Darah
Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan
misteri ini.
Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan
memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada
murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan makanlah:
Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkat-Nya. Umat memandang-Nya. Misdinar membunyikan Gong 3X. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut. Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat, sementara Misdinar membunyikan lonceng panjang)
Demikian pula, sesudah perjamuan, Ia mengambil piala yang luhur dengan tangan-Nya yang kudus dan mulia. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkat-Nya. Umat memandang-Nya. Misdinar membunyikan Gong 3X. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut. Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat, misdinar membunyikan lonceng panjang).
AKLAMASI ANAMNESIS
I. Sungguh agung misteri iman kita
I. Bapa, kami mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan,
kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke surga. Sambil
mengharapkan kedatangan-Nya kembali dengan penuh syukur kami mempersembahkan
kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini. Kami mohon, pandanglah persembahan
Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau.
I. Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh
Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus. Semoga kami disempurnakan
oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi
kebahagiaan surgawi bersama dengan pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan
Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul-Mu yang kudus dan para
martir-Mu yang jaya, dan bersama (Santo/a... serta) semua orang kudus yang
selalu mendampingi dan menolong kami.
I. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan
keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.
I. Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi
ini bersama hamba-Mu, Paus kami ...., Uskup kami...., serta semua uskup, para
imam, diakon, serta semua pelayan umat, dan seluruh umat kesayangan-mu.
I. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi
kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukanlah semua anak-Mu di manapun
mereka berada.
I. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu: saudara-saudari kami dan semua
orang yang berkenan pada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini.
I. Kami berharap agar bersama mereka kami pun menikmati kemuliaan-Mu
selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah
Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa
yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan
sepanjang segala masa.
U. Amin.
(Apabila akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam, maka "Amin" dinyanyikan umat, dan misdinar membunyikan lonceng panjang hingga lagu “AMIN” selesai dinyanyikan, lihat TPE hlm 57)
C. KOMUNI
BAPA KAMI -didaraskan sambil berdiri-
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita
berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah
kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah
kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun
mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam
pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu.
Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar
dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil
mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai
Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan
dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup
bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami
kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH -didaraskan dan berlutut-
PERSIAPAN KOMUNI -berlutut/duduk-
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah
kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah
saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI
LAGU KOMUNI 1 -berlutut-
LAGU KOMUNI 2 (Duduk)
SAAT HENING -duduk-
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Allah Bapa di surga, kami bersyukur karena Engkau tidak membiarkan kami
berjuang sendiri. Engkau selalu mendampingi kami dalam diri Yesus Kristus,
Putra-Mu yang rela menjadi santapan rohani bagi kami. Semoga berkat
penyertaan-Nya, kami hidup sebagai manusia baru yang semakin mendekati
keselamatan yang Kaujanjikan dalam diri Yesus Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
RITUS PENUTUP
BERKAT -berlutut-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah
yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.
PENGUTUSAN
I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah.
I. Marilah
pergi, kita diutus!
U. Amin.
PERARAKAN KELUAR (berdiri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar