HARI RAYA KEBANGKITAN TUHAN
Pengantar:
(Misa Pagi 08:00 WIB)
“Hari Minggu Paskah/ Hari Kebangkitan Tuhan”.
" Gereja Lahir Dari Misteri Paskah "
Saudara-saudara
yang terkasih,
Ia harus rela disiksa, didera, dan benar-benar menderita, namun sekarang tidak ada duka lagi bagi Tuhan, karena Ia telah menunjukkan kepada kita bahwa kasih-Nya kepada manusia telah membuahkan pertobatan dalam janji baptis kita semua. Sehingga kebangkitan Kristus, membawa kabar sukacita kepada umat manusia di bumi.
Saudara-saudara
yang terkasih,
……………………………………………………………………….
“Dalam
Nama Bapa, dan Putra dan Roh Kudus. Amin.
Dalam Nama Bapa, Dan Putera Dan Roh Kudus. Amin
Kita siapkan hati dan pikiran kita
untuk menyambut Ekaristi.
LAGU PERARAKAN MASUK -umat berdiri-
ANTIFON PEMBUKA (PS 516)
TANDA SALIB DAN SALAM
I. Allah yang Mahakuasa, dampingilah umat-Mu dan (†) kuduskanlah air ini yang kami
gunakan untuk memperingati karya penciptaan-Mu yang agung dan karya
penebusan-Mu yang lebih agung lagi.
I. Engkau telah menciptakan air untuk menyuburkan ladang dan untuk mneyegarkan
serta membersihkan tubuh kami. Engkau telah menggunakan air untuk melaksanakan
rencana keselamatan-Mu, sebab lewat air Laut Merah Engkau membebaskan Umat
Terpilih dari perbudakan; dengan air Engkau menghapuskan dahaga mereka di
padang gurun. Air telah dikuduskan oleh Kristus ketika Ia dibaptis di Sungai
Yordan. Dan dengan air pula, Engkau membarui hidup kami yang rapuh, yaitu
dengan air baptis yang melahirkan hidup baru. Oleh karena itu, kami mohon:
Semoga air ini mengingatkan kami akan pembaptisan yang telah kami terima.
Semoga kami bersatu hati dan bergembira bersama saudara-saudari kami, yang
dibaptis di sekitar Hari Raya Paskah ini. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan
kami.
SERUAN TOBAT (PS 354) (berdiri)
I. Engkau telah wafat, namun bangkit dengan mulia dan membangkitkan iman, harapan, serta cinta kasih kami.
I. Engkau telah wafat, namun bangkit dengan mulia, dan membangkitkan kami dari kematian dosa untuk hidup kekal.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
MADAH KEMULIAAN (PS 354) (umat berdiri)
DOA PEMBUKA
(hening sejenak)
U. Amin.
BACAAN I (Kis 10:34a.37-43) (duduk)
L. Demikianlah sabda Tuhan
MAZMUR TANGGAPAN (Mzm 118:1-2.16ab-17.22-23; PS 821) (duduk)
Mazmur:
2. Tangan kanan Tuhan berkuasa meninggikan, tangan kanan Tuhan melakukan keperkasaan. Aku tidak akan mati, tetapi hidup, dan aku akan menceritakan perbuatan-perbuatan Tuhan.
3. Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru. Hal itu terjadi dari pihak Tuhan, suatu perbuatan ajaib di mata kita.
BACAAN II (1Kor 5:6b-8) (umat duduk)
L. Bacaan dari Surat Rasul Paulus
kepada umat di Kolose:
Saudara-saudara,
kamu tahu bahwa ragi yang sedikit saja
dapat mengkhamirkan seluruh adonan.
Maka buanglah ragi yang lama,
supaya kamu menjadi adonan yang baru,
sebab kamu memang tidak beragi.
Sebab Kristus,
anak domba Paskah kita, sudah disembelih.
Karena itu marilah kita berpesta,
bukan dengan roti yang lama,
bukan pula dengan ragi keburukan dan kejahatan,
tetapi dengan roti yang tidak beragi,
yaitu kemurnian dan kebenaran.
L. Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
atau
BACAAN II Kol 3:1- 4 (II) (umat duduk)
L: Bacaan dari Surat Rasul Paulus Kepada Umat di Kolose 3:1- 4 (II)
L. Demikianlah sabda Tuhan
SEKUENSIA (umat duduk -PS 518, mode I)
Victimae paschali laudes immolent Christiani. Agnus redemit oves:
atau
Hai umat Kristen, pujilah Kristus, Sang Kurban Paskah. Cempe menebus domba: Kristus yang tak berdosa mendamaikan kita dengan Bapa. Maut dan kehidupan dahsyat saling menyerang: Sang Hidup yang mati, bangkit jaya. Katakan, Maria, yang kaulihat di jalan! Kubur dan kemuliaan Sang Kristus yang hidup serta bangkit: Saksi malaikat, kain peluh dan kafan. Kristus, harapanku bangkit, mendahului ke Galilea. Kita yakin Kristus bangkit dari kematian: Kau Raja Pemenang, kasihanilah.
BAIT PENGANTAR INJIL (umat berdiri - PS 959)
Ayat. Mari kita merayakan perjamuan
Paskah, sebab Yesus Kristus sudah dikurbankan.
(Pada saat Bacaan Injil, dua Misdinar Pembawa Turibulum dan dua Misdinar Pembawa Lilin bernyala siap melakukan perarakan Injil untuk dibacakan oleh Imam)
BACAAN INJIL (PAGI: Yoh 20:1-9) (berdiri)
I. Tuhan bersamamu
I. Inilah Injil Yesus Kristus
menurut Yohanes
I. Pada hari pertama minggu itu, pagi-pagi benar ketika hari masih gelap, pergilah Maria Magdalena ke kubur Yesus, dan ia melihat bahwa batu telah diambil dari kubur. Maka ia berlari-lari mendapatkan Simon Petrus dan murid yang lain yang dikasihi Yesus. Ia berkata kepada mereka, "Tuhan telah diambil orang dari kubur-Nya, dan kami tidak tahu di mana Ia diletakkan." Maka berangkatlah Petrus dan murid yang lain itu ke kubur. Keduanya berlari bersama-sama, tetapi murid yang lain itu berlari lebih cepat daripada Petrus, sehingga ia lebih dahulu sampai di kubur. Ia menjenguk ke dalam dan melihat kain kafan terletak di tanah; akan tetapi ia tidak masuk ke dalam. Maka tibalah juga Simon Petrus menyusul dia, dan masuk ke dalam kubur itu. Ia melihat kain kafan terletak di tanah, sedang kain peluh yang tadinya ada di kepala Yesus tidak terletak dekat kain kafan itu, tetapi agak di samping, di tempat yang lain, dan sudah tergulung. Maka masuklah juga murid yang lain, yang lebih dahulu sampai ke kubur itu; ia melihatnya dan percaya. Sebab selama itu mereka belum mengerti isi Kitab Suci, yang mengatakan bahwa ia harus bangkit dari antara orang mati.
I: Demikianlah Sabda Tuhan
BACAAN INJIL (SORE: Luk 24:13-35) (berdiri)
I. Tuhan bersamamu
I. Inilah Injil Yesus Kristus
menurut Lukas
I. Pada hari Sabat sesudah Yesus dimakamkan, dua orang dari murid-murid Yesus pergi ke sebuah kampung bernama Emaus, yang terletak kira-kira tujuh mil jauhnya dari Yerusalem, dan mereka bercakap-cakap tentang segala sesuatu yang telah terjadi. Ketika mereka sedang bercakap-cakap dan bertukar pikiran, datanglah Yesus sendiri mendekati mereka, lalu berjalan bersama-sama dengan mereka. Tetapi ada sesuatu yang menghalangi mata mereka, sehingga mereka tidak dapat mengenali Dia. Yesus berkata kepada mereka, "Apakah yang kamu percakapkan sementara kamu berjalan?" Maka berhentilah mereka dengan muka muram. Seorang dari mereka, namanya Kleopas, menjawab-Nya, "Adakah Engkau satu-satunya orang asing di Yerusalem, yang tidak tahu apa yang terjadi di situ pada hari-hari belakangan ini?" Kata-Nya kepada mereka, "Apakah itu?" Jawab mereka, "Apa yang terjadi dengan Yesus orang Nazaret! Dia adalah seorang nabi, yang berkuasa dalam pekerjaan dan perkataan di hadapan Allah dan di depan seluruh bangsa kami. Tetapi imam-imam kepala dan pemimpin-pemimpin kami telah menyerahkan Dia untuk dihukum mati, dan mereka telah menyalibkan-Nya. Padahal kami dahulu mengharapkan, bahwa Dialah yang datang untuk membebaskan bangsa Israel. Tetapi sementara itu telah lewat tiga hari, sejak semuanya itu terjadi. Dan beberapa perempuan dari kalangan kami telah mengejutkan kami: Pagi-pagi buta mereka telah pergi ke kubur, dan tidak menemukan mayat-Nya. Lalu mereka datang dengan berita, bahwa telah kelihatan kepada mereka malaikat-malaikat, yang mengatakan bahwa Yesus hidup. Dan beberapa teman kami telah pergi ke kubur itu dan mendapati bahwa memang benar yang dikatakan perempuan-perempuan itu, tetapi Yesus sendiri tidak mereka lihat." Lalu Ia berkata kepada mereka, "Hai kamu orang bodoh, betapa lambannya hatimu, sehingga kamu tidak percaya akan segala sesuatu yang telah dikatakan para nabi! Bukankah Mesias harus menderita semuanya itu untuk masuk ke dalam kemuliaan-Nya?" Lalu Ia menjelaskan kepada mereka apa yang tertulis tentang Dia dalam seluruh Kitab Suci, mulai dari kitab-kitab Musa dan segala kitab nabi-nabi. Sementara itu mereka mendekati kampung yang mereka tuju. Ia berbuat seolah-olah hendak meneruskan perjalanan-Nya. Tetapi mereka mendesak-Nya dengan sangat, "Tinggallah bersama-sama dengan kami, sebab hari telah menjelang malam dan matahari hampir terbenam." Lalu masuklah Ia untuk tinggal bersama-sama dengan mereka. Waktu duduk makan dengan mereka, Ia mengambil roti, mengucap berkat, lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada mereka. Ketika itu terbukalah mata mereka, dan mereka pun mengenali Dia. Tetapi Yesus lenyap dari tengah-tengah mereka. Kata mereka seorang kepada yang lain, "Bukankah hati kita berkobar-kobar, ketika Ia berbicara dengan kita di tengah jalan, dan ketika Ia menerangkan Kitab Suci kepada kita? Lalu bangunlah mereka dan langsung kembali ke Yerusalem. Di situ mereka mendapati kesebelas murid. Mereka sedang berkumpul bersama teman-teman mereka. Kata mereka kepada kedua murid itu, "Sungguh, Tuhan telah bangkit, dan telah menampakkan diri kepada Simon." Lalu kedua murid itu pun menceritakan apa yang terjadi di tengah jalan, dan bagaimana mereka mengenali Yesus pada waktu Ia memecah-mecahkan roti.
I: Demikianlah Sabda Tuhan
HOMILI (duduk)
AKU PERCAYA (berdiri)
(Umat
berdiri, kata-kata yang dicetak miring diucapkan sambil membungkuk)
I+U. Aku percaya akan Allah, Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi.
Dan akan Yesus Kristus, Putra-Nya yang tunggal, Tuhan kita.
Yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh
perawan Maria.
Yang menderita sengsara, dalam pemerintahan Pontius Pilatus,
disalibkan, wafat dan dimakamkan.
Yang turun ketempat penantian,
pada hari ketiga bangkit dari antara orang mati.
Yang naik ke surga,
duduk di sebelah kanan Allah Bapa yang mahakuasa.
Dari situ Ia akan datang mengadili orang hidup dan mati.
Aku percaya akan Roh Kudus,
Gereja Katolik yang kudus, persekutuan para kudus,
pengampunan dosa, kebangkitan badan, kehidupan kekal. Amin.
------------------
apabila ada pembaharuan janji baptis --------------------
PEMBAHARUAN JANJI BAPTIS (berdiri)
I. Saudara-saudari terkasih, berkat misteri Paskah, dalam pembaptisan
kita dikuburkan bersama Kristus, supaya bersama Dia kita menghayati hidup yang
baru. Oleh karena itu, setelah menjalani masa puasa selama 40 hari, marilah
kita memperbarui janji baptis suci. Dengan janji itu dulu kita telah menolak
setan dan perbuatan-perbuatannya dan berjanji mengabdi Allah dalam Gereja
Katolik yang kudus. Jadi, apakah saudara menolak dosa supaya hidup dalam
kemerdekaan anak-anak Allah?
I. Apakah Saudara menolak bujukan kejahatan supaya tidak dikuasai dosa?
U. Ya, saya menolak
I. Apakah Saudara menolak setan, penyebab dan pangkal segala dosa?
U. Ya, saya menolak
I. Percayakah Saudara-saudara akan Allah, Bapa yang mahakuasa, Pencipta
langit dan bumi?
U. Ya, saya percaya.
I. Percayakan Saudara akan Yesus Kristus, Putra-Nya yang tunggal, Tuhan
kita, yang dilahirkan oleh Perawan Maria; yang menderita sengsara, wafat dan
dimakamkan; yang bangkit dari antara orang mati, naik ke surga dan duduk di
sisi kanan Bapa?
U. Ya, saya percaya.
I. Percayakah Saudara akan Roh Kudus, Gereja katolik yang kudus,
persekutuan para kudus, pengampunan dosa, kebangkitan badan dan kehidupan
kekal?
U. Ya, saya percaya.
I. Allah yang mahakuasa, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, telah melahirkan
kita dari air dan Roh Kudus, dan telah menganugerahi kita pengampunan dosa.
Semoga dengan rahmat-Nya Ia menjaga kita sampai ke hidup yang kekal, dalam
Kristus Yesus Tuhan kita.
U. Amin.
(Imam dan
Prodiakon serta Diakon memerciki umat dengan air suci, sementara
itu umat bernyanyi:)
SYUKUR KEPADAMU TUHAN (MB. 427/ PS. 592) (berdiri)
(do=D 3/4)
1. Syukur kepada-Mu Tuhan, sumber segala rahmat. Meski kami tanpa jasa. Kau
pilih dan Kau angkat. Dosa kami Kau ampuni. Kau beri hidup ilahi, kami jadi
putra-Mu.
2. Kau tumbuhkan dalam hati pengharapan dan iman. Kau korbankan cinta suci dan
semangat berkurban. Kami kau lahirkan pula untuk hidup bahagia dalam
kerajaan-Mu.
3. Kami hendak mengikuti jejak Yesus Sang Abdi Mengamalkan cinta akan baptis
yang mulia, tanda rahmat iman.
------------------------------------------------------------------------------------------
umat tetap
berdiri
DOA UMAT (Jawaban umat dinyanyikan, lihat TPE lagu 9, halaman 41)
I. Kristus, Sang Mesias sumber kehidupan, telah
dibangkitkan oleh Allah.
L. Ya Kristus, Engkaulah awal dan akhir. Engkau telah
wafat, namun hidup kembali:
Marilah kita mohon....
L. Ya Kristus, Engkaulah cahaya dan keselamatan segala
bangsa:
Marilah kita mohon....
L. Ya Kristus, Engkaulah kebangkitan dan kehidupan:
Marilah kita mohon....
L. Ya Kristus, Engkaulah batu yang dibuang para
tukang, tetapi terpilih menjadi batu sendi:
Marilah kita mohon....
I. Allah Bapa kami, semoga Putra-Mu yang telah bangkit tetap tinggal bersama dengan kami dan menuntun kami kepada-Mu dalam iman, harapan, dan kegembiraan, sekarang dan selama-lamanya.
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN PS. 523 (duduk)
I. Berdoalah, Saudara-saudari,
supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang
mahakuasa.
I. Ya Allah, terimalah kurban
yang kami persembahkan kepada-Mu di tengah sukacita Paskah. Dengan kurban ini,
Gereja-Mu Engkau perbarui dan Engkau pelihara secara mengagumkan. Dengan
pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
REFASI PASKAH I (berdiri)
DOA SYUKUR AGUNG I (berlutut/berdiri)
I. Ingatlah, ya Tuhan, akan hamba-hamba-Mu... yang meminta doa kami; dan semua orang yang berhimpun di sini, yang iman dan baktinya Engkau kenal dan Engkau maklumi; bagi mereka, kurban ini kami persembahkan kepada-Mu. Ingatlah juga akan mereka yang mempersembahkan kepada-Mu kurban pujian ini bagi dirinya sendiri dan bagi kaum kerabatnya untuk penebusan jiwa mereka, untuk keselamatan dan kesejahteraan yang mereka harapkan dari-Mu, ya Allah yang benar, hidup dan kekal.
Communicantes (dari Malam Paskah sampai dengan Minggu Paskah II)
Dalam persatuan dengan seluruh Gereja, kami merayakan (malam) hari yang amat suci ini, saat Yesus Kristus Tuhan kami bangkit dari mati; juga kami mengenang dan menghormati: terutama Santa Maria, tetap perawan mulia, Bunda Yesus Kristus, Tuhan dan Allah kami,
Santo Yusuf, suaminya, serta para rasul dan para martir-Mu yang bahagia, Petrus
dan Paulus, Andreas (Yakobus dan Yohanes, Tomas, Yakobus dan Filipus,
Bartolomeus dan Matius, Simon dan Tadeus: Linus, Kletus, Klemens dan Sikstus,
Kornelius dan Siprianus, Laurensius dan Krisogonus, Yohanes dan Paulus, Kosmas
dan Damianus) dan semua orang kudus-Mu. Atas jasa dan doa mereka, lindungilah
dan tolonglah kami dalam segala hal. Demi Kristus, Tuhan kami.
(dari Malam paskah sampai dengan Minggu Paskah II)
I. *Maka
kami mohon, ya Tuhan, sudilah menerima persembahan kami, hamba-Mu, dan
persembahan seluruh keluarga-Mu ini, yang kami sampaikan juga bagi mereka yang
telah Engkau ampuni semua dosanya dan Engkau lahirkan kembali dari air dan Roh
Kudus: bimbinglah jalan hidup kami dalam damai-Mu, luputkanlah kami dari
hukuman kekal dan terimalah kami dalam kawanan para pilihan-Mu. Demi Kristus,
Tuhan kami.
U.Amin.
I. Ya Allah, kami mohon, sudilah memberkati dan menerima persembahan kami ini
sebagai persembahan yang sempurna, yang benar, dan yang berkenan pada-Mu, agar
bagi kami menjadi Tubuh dan Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus.
(Putra Altar membunyikan lonceng/gong.)
I. Pada hari sebelum menderita Ia mengambil roti dengan tangan-Nya yang kudus dan mulia, dan sambil menengadah kepada-Mu, Allah Bapa-Nya yang mahakuasa, Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan makanlah, kamu semua: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.
Demikian pula, sesudah perjamuan, Ia mengambil piala yang luhur dengan tangan-Nya yang kudus dan mulia. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan minumlah, kamu semua: Inilah piala Darah-Ku,
darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang
demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkat-Nya.
Umat memandang-Nya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut. Umat menundukkan
kepala dengan hormat dan khidmat.
AKLAMASI ANAMNESIS
I. Oleh karena itu, ya Bapa, kami, hamba-Mu, dan juga umat-Mu yang kudus mengenangkan Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami: penderitaan-Nya yang menyelamatkan, kebangkitan-Nya dari alam maut, dan juga kenaikan-Nya yang mulia ke surga.
Dari anugerah-anugerah yang telah Engkau berikan kepada kami, ya Allah, yang mahamulia, kami mempersembahkan kepada-Mu, kurban yang murni, kurban yang suci, kurban yang tak bernoda, roti suci kehidupan abadi dan piala keselamatan kekal.
Sudilah memandang persembahan ini dengan hati yang rela dan wajah berseri; dan sudilah menerimanya seperti Engkau berkenan menerima persembahan hamba-Mu Habel dan kurban leluhur kami Abraham dan seperti Engkau berkenan menerima kurban suci dan tak bernoda yang dipersembahkan kepada-Mu oleh Melkisedek, Imam Agung-Mu.
I. Kami mohon kepada-Mu, ya Allah yang mahakuasa: utuslah malaikat-Mu yang
kudus mengantar persembahan ini ke altar-Mu yang luhur, ke hadapan keagungan
ilahi-Mu, agar kami semua yang mengambil bagian dalam perjamuan ini, dengan
menyambut Tubuh dan Darah Putra-Mu, dipenuhi dengan segala berkat dan rahmat
surgawi. Demi Kristus, Tuhan kami.
I. Ingatlah juga, ya Tuhan, akan
hamba-hamba-Mu..... dan ..... yang telah mendahului kami dengan meterai iman
dan beristirahat dalam damai.
I. Kami mohon kepada-Mu, ya Tuhan,
perkenankanlah mereka dan semua orang yang telah beristirahat dalam Kristus
mendapatkan kebahagiaan, terang dan damai. Demi Kristus, Tuhan kami.
I. Perkenankanlah juga kami, hamba-hamba-Mu yang berdosa ini, yang berharap atas kerahiman-Mu yang melimpah, mengambil bagian dalam persekutuan dengan para rasul dan para martir-Mu yang kudus: dengan Yohanes Pembaptis, Stefanus, Matias dan Barnabas, (Ignasius dan Aleksander, Marselinus dan Petrus, Felisitas dan Perpertua, Agata, dan Lusia, Agnes, Sesilia, dan Anastasia) dan semua orang kudus-Mu: perkenankanlah kami menikmati kebahagiaan bersama mereka, bukan karena jasa-jasa kami, melainkan kelimpahan pengampunan-Mu. Demi Kristus, Tuhan kami.
I. Dengan pengantaraan Dia, Engkau senantiasa menciptakan menguduskan, menghidupkan,
memberkati, dan menganugerahkan segala yang baik kepada kami.
(dinyanyikan)
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa
yang mahakuasa, - dalam persekutuan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan
sepanjang segala masa.
C. KOMUNI
BAPA KAMI (PS 402) (berdiri)
DOA DAMAI -umat berdiri-
I. Damai Tuhan bersamamu
-Tanpa iringan nyanyian
salam damai, sampaikan salam damai pada orang-orang terdekat, mohon menjaga
situasi tetap khidmat. Salam "Selamat Paskah" disampaikan sesudah
Misa selesai-
Prodiakon menempatkan diri pada bagian paling depan setelah tempat duduk umat
ANAK DOMBA ALLAH (PS 414) (umat berdiri)
PERSIAPAN KOMUNI (berlutut/berdiri)
I. Inilah Anak Domba Allah, yang
menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya.
KOMUNI
ANTIFON KOMUNI (1 Kor 5:7-8; Mode VI)(berlutut/duduk)
Pascha nostrum Christ, immolatus est Christus, alleluia: alleluia, itaque
epulemur in azymis sinceritatis et veritatis, alleluia.
Kristus, Anak Domba Paskah kita sudah dikurbankan, alleluya: Alleluya, maka
marilah kita berpesta dengan roti tak beragi, yakni kesucian dan kebenaran.
Alleluya.
LAGU KOMUNI 1 (PS 519) (berlutut/duduk)
LAGU KOMUNI 2 (PS 521)
DOA SESUDAH KOMUNI (berdiri)
RITUS PENUTUP
PENGUMUMAN
BERKAT MERIAH (berdiri)
I. Semoga
berkat perayaan Paskah hari ini Allah yang mahakuasa memberkati Saudara dan
melindungi Saudara dari segala bahaya dosa.
I. Semoga Allah, yang memulihkan hidup Saudara lewat kebangkitan Putra
Tunggal-Nya, memenuhi hati Saudara dengan karunia-karunia abadi.
I. Semoga
sesudah memperingati hari-hari sengsara Tuhan dan merayakan pesta Paskah dengan
gembira, Saudara diantar Tuhan memasuki pesta sukacita abadi.
I. Dan semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh
Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
PENGUTUSAN (berdiri)
NYANYIAN PENUTUP -Umat berdiri-
PERARAKAN KELUAR
dapat ditambahkan nyanyian lain/ instrumental saja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar