MISA HARI MINGGU BIASA XXVII TAHUN B
Pagi hari ini merupakan:
Tema hari ini adalah:
"Apa Yang Telah Dipersatukan Allah Janganlah Diceraikan Manusia."
Saudara-saudara
yang terkasih,
Tuhan juga menginginkan hidup manusia dalam berkeluarga tetap rukun dan bersatu, supaya dapat menularkan kebahagiaan tersebut kepada anak saudara. Jadi marilah hidup meneladan Kristus Sang Pendamai Abadi.
Saudara-saudara
yang terkasih,
Kita siapkan hati dan pikiran kita untuk menyambut Ekaristi.
Marilah kita nyanyikan lagu
Pembukaan!
LAGU
PEMBUKA: -berdiri-
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-
I. Dalam nama (†) Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus,
cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR -berdiri-
U. Amin.
MADAH KEMULIAAN -berdiri-
DOA PEMBUKA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Allah yang Mahakuasa dan kekal, kebaikan-Mu tiada tara, jauh melampaui
segala yang kami mohon dan jauh melebihi jasa-jasa kami. Curahkanlah belas
kasih-Mu atas kami, singkirkanlah segala yang menggelisahkan hati kami, dan
tambahkanlah apa yang belum terungkap dalam doa-doa kami. Dengan pengantaraan
Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh
Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
L. Bacaan dari Kitab Kejadian:
Beginilah firman Tuhan Allah,
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
MAZMUR TANGGAPAN (PS 846; Mzm 128:1-2.3.4-5.6)
Ulangan:
2. Istrimu akan menjadi seperti pohon anggur subur, di dalam rumah-Mu;
anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun di sekeliling mejamu!
3. Sungguh, demikianlah akan diberkati Tuhan orang laki-laki yang takwa
hidupnya. Kiranya Tuhan memberkati engkau dari Sion; Boleh melihat kebahagiaan
Yerusalem seumur hidupmu.
4. Boleh melihat keturunan anak-anakmu! Damai sejahtera atas Israel!
BACAAN II (Ibr 2:9-11) -duduk-
L. Bacaan
dari Surat kepada Orang Ibrani:
Saudara-saudara,
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 957) -berdiri
BACAAN INJIL (Panjang: Mrk 10:2-16; Singkat: Mrk 10:2-12) -berdiri-
I. (Sekali peristiwa datanglah orang-orang Farisi hendak mencobai Yesus.
Mereka
berkata kepada-Nya, “Bolehkah seorang suami menceraikan isterinya?”
Tetapi Yesus
menjawab mereka, “Apa perintah Musa kepadamu?”
Jawab
mereka,
“Musa
memberi izin untuk menceraikan isterinya dengan membuat surat cerai.”
Lalu Yesus
berkata kepada mereka,
“Karena
ketegaran hatimulah Musa menulis perintah itu untukmu.
Sebab pada
awal dunia Allah menjadikan manusia laki-laki dan perempuan,
sebab itu
laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya
dan bersatu
dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
Demikianlah
mereka bukan lagi dua, melainkan satu.
Karena itu,
apa yang telah dipersatukan Allah, janganlah diceraikan manusia.”
Setelah tiba
di rumah, para murid bertanya pula tentang hal itu kepada Yesus.
Lalu Yesus
berkata kepada mereka,
“Barangsiapa
menceraikan isterinya lalu kawin dengan perempuan lain,
ia hidup
dalam perzinahan terhadap isterinya itu.
Dan jika
isteri menceraikan suaminya,
lalu kawin
dengan laki-laki lain, ia berbuat zinah.”)
Lalu orang
membawa anak-anak kecil kepada Yesus,
supaya Ia
menjamah mereka.
Tetapi
murid-murid-Nya memarahi orang itu.
Melihat itu,
Yesus marah dan berkata kepada mereka,
“Biarkanlah
anak-anak itu datang kepada-Ku!
Jangan
menghalang-halangi mereka!
Sebab
orang-orang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah,
Aku berkata
kepadamu:
Sungguh,
barangsiapa tidak menerima Kerajaan Allah
seperti
seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya.”
Kemudian
Yesus memeluk anak-anak itu,
meletakkan
tangan ke atas mereka dan memberkati mereka.
P: Demikianlah Injil Tuhan
HOMILI -duduk-
hening sejenak
SYAHADAT -berdiri-
DOA UMAT -berdiri-
I. Kita telah dipersatukan oleh
Kristus di dalam iman, pengharapan dan kasih. Marilah kita mohon kepada Allah
Bapa kita agar iman kita selalu ditegukan, pengharapan dan kasih kita
senantiasa dikobarkan:
L. Bagi Gereja, Umat Allah:
Marilah kita
mohon....
U. Kabulkanlah
doa kami ya Tuhan.
L. Bagi seluruh umat kristiani:
Marilah kita
mohon....
U. Kabulkanlah
doa kami ya Tuhan.
L. Bagi orang-orang yang
tersandung dan terguncangkan oleh masalah kejahatan di dunia;
Marilah kita
mohon....
U. Kabulkanlah
doa kami ya Tuhan.
L. Bagi kita semua yang berhimpun di
sini:
Marilah kita
mohon....
U. Kabulkanlah
doa kami ya Tuhan.
I. Tuhan, Allah kami, sejah dahulu
Gereja selalu menghayati imannya dengan hati-hati dan bijaksana. Berilah kami
iman yang tegas, yang membuat kami berani membangun dunia baru sesuai
kehendak-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN -duduk-
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan
pada Allah, Bapa yang mahakuasa. -berdiri-
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita
serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Kami mohon ya Allah, terimalah kurban yang kami persembahkan
seturut perintah-Mu sendiri. Sudilah menyelesaikan karya penebusan-Mu dalam
diri kami, berkat misteri suci yang kami rayakan sebagai tugas pengabdian kami,
hamba-hamba-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
I. Tuhan bersamamu
KUDUS -berdiri
DOA SYUKUR AGUNG IV -berlutut-
I. Ya Bapa yang kudus, demikian besar kasih-Mu terhadap dunia sehingga ketika sudah genaplah waktu penantian, Engkau mengutus Putra-Mu yang tunggal menjadi Juru Selamat kami. Ia menjadi manusia oleh kuasa Roh Kudus, dilahirkan oleh Perawan Maria, dan hidup sama seperti kami dalam segala hal, kecuali dalam hal dosa.
I. Ia
mewartakan kabar sukacita: keselamatan bagi kaum miskin, pembebasan bagi para
tawanan, dan penghiburan bagi yang berduka. Guna menghadapi rencana
penyelamatan-Mu, Ia menyerahkan hidup-Nya. Namun, dengan bangkit dari alam
maut, Ia memusnahkan kematian dan membangun kembali kehidupan. Dan, agar kami
tidak lagi hidup bagi diri kami sendiri, melainkan bagi Dia yang wafat dan
bangkit bagi kami, Ia mengutus Roh Kudus dari-Mu sebagai anugerah pertama bagi
kaum beriman. Roh Kudus itu menyempurnakan karya Putra-Mu dan menyelesaikan
karya pengudusan-Nya di bumi.
I. Dari sebab itu kami mohon, ya Bapa, semoga Roh Kudus itu menguduskan
persembahan ini agar menjadi Tubuh dan (†) Darah Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri
agung ini yang Ia wariskan kepada kami sebagai perjanjian abadi.
Putra Altar
membunyikan lonceng/gong
Terimalah dan minumlah: Inilah Piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkat-Nya, Umat memandang-Nya. Misdinar membunyikan Gong 3X. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat, sementara misdinar membunyikan lonceng panjang)
AKLAMASI
ANAMNESIS
I. Oleh karena itu, ya Bapa, sambil merayakan kenangan akan penebusan kami, kami kenangkan Kristus yang telah wafat dan turun ke tempat penantian. Kami mengakui bahwa Ia telah bangkit dan naik ke surga, duduk di sisi kanan-Mu. Sambil mengharapkan kedatangan-Nya dalam kemuliaan, kami mempersembahkan pada-Mu Tubuh dan Darah-Nya: kurban yang berkenan pada-Mu dan membawa keselamatan bagi seluruh dunia. Ya Bapa, sudilah memandang kurban ini yang telah Engkau sediakan sendiri bagi Gereja-Mu. Perkenankanlah agar semua yang ikut menyantap roti yang satu dan minum dari piala yang sama ini dihimpun oleh Roh Kudus menjadi satu tubuh. Semoga dalam Kristus, mereka menjadi kurban yang hidup sebagai pujian bagi kemuliaan-Mu.
I. Ingatlah, ya Bapa, akan semua orang, terutama Paus kami......, Uskup kami......, para uskup di seluruh dunia, para imam dan diakon, serta semua yang Engkau panggil untuk melayani umat-Mu; juga akan semua yang ikut dalam kurban persembahan ini: semua yang hadir di sini, seluruh umat-Mu, dan semua yang mencari Engkau dengan tulus hati. Bagi mereka semua, kurban ini kami persembahkan.
I. Ingatlah juga saudara-saudari kami yang telah berpulang dalam damai Kristus dan semua orang yang meninggal; hanya Engkaulah yang mengenal iman mereka.
I. Bapa yang mahamurah, perkenankanlah kami semua, anak-anak-Mu, mewarisi kebahagiaan surgawi bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, bersama para rasul dan semua orang kudus-Mu di dalam kerajaan-Mu. Di sanalah, bersama segala ciptaan-Mu yang bebas dari kuasa dosa dan maut, kami akan memuliakan Dikau dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.
I. Dengan
pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang
mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan
sepanjang segala masa.
U.Amin.
C. KOMUNI
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai
Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan
dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup
bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami
kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH -berlutut-
PERSIAPAN KOMUNI -berlutut-
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang
diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah
saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI
LAGU KOMUNI 1 –berlutut/ duduk-
SAAT HENING -duduk-
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Allah yang Mahakuasa, puaskanlah rasa lapar dan dahaga kami dengan
sakramen yang telah kami terima. Buatlah kami makin menyatu dengan Kristus,
Putra-Mu, yang Tubuh dan Darah-Nya telah kami sambut. Dialah Tuhan kami, yang
hidup dan berkuasa sepanjang segala masa.
U. Amin.
RITUS PENUTUP
BERKAT -berlutut-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi,
dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa:
U. Amin.
PENGUTUSAN
I.
Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah.
I.
Marilah pergi, kita diutus!
U. Amin.
PERARAKAN KELUAR -berdiri-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar